Sebelumnya, pihak Marinir juga memastikan bahwa peristiwa ini tengah dilakukan penyelidikan.
"Saat ini sedang dalam penyelidikan mengenai kebenaran berita tersebut dan sudah ditangani oleh Polisi Militer juga Pomal (Polisi Militer Angkatan Laut)," ujar Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Korps Marinir Kolonel Gugun SR kepada Kompas.com, Senin (29/11/2021).
Dikutip dari Tribunnews.com, keributan antar-dua kelompok pecah di Jembatan 1 Barelang, Batam, Sabtu malam.
Diduga kelompok yang terlibat keributan itu adalah oknum TNI dari Yonif Raider khusus (RK) 136/Tuah Sakti (TS) Batam, dan Batalyon Infanteri 10/Marinir Batam.
Dalam video pendek berdurasi 29 detik yang diposting akun Instagram @majeliskopi08 ini terlihat ada dua pihak yang bentrok di tempat keramaian itu.
Sejumlah warga yang terdapat di lokasi terjebak dalam keributan dua kelompok tersebut.
Bahkan terlihat ibu-ibu dan dua anak ketakutan melihat kejadian itu.
Viral di Media Sosial
Viral video bentrok TNI antara TNI AL Marinir dengan TNI AD Raider adu jotos di Barelang, Batam, Kepulauan Riau.
'Perang' antar pasukan TNI itu terjadi di Jembatan Barelang, Batam pada Sabtu (27/11/2021).
Yang mencuri perhatian dari pertikaian tersebut adalah adanya anak-anak yang nampak ketakutan.
Anak itu tidak sendirian, ia tampak bersama ibunya ketika bentrokan itu terjadi.
Bocah berbaju kuning tersebut tidak bisa menyembunyikan ketakutannya.
Ia langsung berlari menuju mobil dan berusaha masuk ke dalam kendaraan.
Namun sayang, mobilnya dalam keadaan terkunci.