Berita Blora

Bupati Blora, Arief Rohman Ajak UNY Untuk Ikut Entaskan Kemiskinan Di Blora

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Blora, Arief Rohman saat melakukan paparan saat ada kunjungan rombongan dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Bupati Blora, Arief Rohman mengajak Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) untuk ikut mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Blora. 

Dalam kunjungan UNY yang dipimpin Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Margana, bersama rombongan diterima langsung oleh Bupati Blora di Pendopo Rumah Dinasnya.

Bupati Arief Rohman pun mengucapkan terimakasih atas kedatangan Wakil Rektor Bidang Akademik UNY bersama tim ke Kabupaten Blora. Ini merupakan bentuk keseriusan UNY untuk membantu Kabupaten Blora.

“Salam hormat kami untuk Pak Rektor. Izinkan kami menyampaikan berbagai tantangan dan potensi Kabupaten Blora yang memang butuh untuk dikerjakan bersama-sama dengan UNY.

Selain peningkatan SDM juga pembangunan ekonomi utamanya pengentasan kemiskinan,” ungkap Bupati saat sambutan di Pendopo arumah Dinas Bupati, Sabtu (18/12/2021). 

Bupati memaparkan, kemiskinan Blora masih masuk zona merah di Jawa Tengah, masuk 13 besar dari 35 Kabupaten Kota se Jateng. 

"Kita sudah petakan ada 48 desa yang masuk kategori miskin. Oleh karena itu, kita ingin KKN UNY nantinya bisa ikut menyasar desa-desa miskin ini. Jangan KKN di wilayah kota, kita coba di pedesaan dekat hutan agar terlihat before afternya, sebelum dan sesudah digarap UNY ,” jelas Bupati.

Bupati ingin mahasiswa KKN di desa miskin nantinya ikut memetakan permasalahan yang ada di desa dan potensi yang bisa dikembangkan untuk menumbuhkan kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Sekaligus untuk membantu kita melakukan update data kemiskinan di desa-desa. Saya kira UNY akan bisa lebih objektif ketika melakukan pendataan. Karena selama ini data kita banyak yang kurang tepat sehingga sasaran program banyak salah sasaran,” terangnya. 

Bupati meminta untuk peningkatan SDM, UNY bisa join dengan Pemkab untuk memberikan beasiswa kuliah gratis bagi pelajar Blora.

“Oleh karena itu, saat ini kita undang perwakilan kepala sekolah SMA, SMK sederajat. Kita ingin anak-anak kita yang saat ini duduk di kelas 3 bisa diarahkan potensinya, dipetakan, mana yang cocok untuk mendapatkan beasiswa,” ujarnya. 

Jika satu pelajar berprestasi dari keluarga kurang mampu berhasil dikuliahkan gratis, dirinya optimis anak ini akan membawa perubahan ekonomi keluarganya.

Dengan demikian, menurutnya, ke depan angka kemiskinan juga akan ikut turun. 

"Sudah banyak perguruan tinggi yang kita ajak melaksnakan kerjasama ini. Kami berharap UNY juga siap memberikan kontribusinya untuk Kabupaten Blora. Apalagi banyak pimpinan dan dosen UNY dari Blora. Monggo Sesarengan mBangun Blora,” pungkasnya. 

Dalam kesempatan ini, Prof. Margana menyampaikan kunjungannya sebagai bentuk tindak lanjut penandatanganan MoU antara Rektor UNY dengan Bupati Blora yang dilaksanakan bulan September lalu di Kampus Pusat UNY Karangmalang.

Halaman
12

Berita Terkini