TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Kebangkitan UMKM terus didorong seiring mulai meredanya dampak pandemi Covid-19.
Upaya itu dilakukan dengan terus memberi pelatihan dan sosialisasi kepada para pelaku UMKM di berbagai tempat.
Salah satunya dilakukan di lingkungan pondok pesantren.
Ratusan pelaku UMKM di Ponpes Assalam Desa Kradenan Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan mendapat sosialisasi tentang peran BUMN untuk pemberdayaan umat.
Baca juga: Pohon Tumbang Timpa Angkot di Pekalongan, Sopir Dievakuasi Ke RSUD Kajen
Baca juga: Ini Alasan OJK Melarang Lembaga Keuangan Fasilitasi Perdagangan Seluruh Aset Kripto
Baca juga: Jembatan Putus Terbawa Longsor, Akses Jalan Karanganyar-Lebakbarang Putus Total
Kegiatan diawali dengan sambutan oleh panitia pelaksana H. Fatoni, dilanjutkan oleh Anggota DPRD Fraksi PKB Mansata Indah Maratona dan kemudian dilanjutkan sosialisasi secara virtual oleh Anggota DPR RI Marwan Ja'far.
Dalam kesempatan itu Marwan Jafar menyampaikan bahwa kegiatan ini bentuk perhatian pemerintah kepada UMKM yang didominasi oleh umat dan menjadi salah satu pilar utama ekonomi nasional yang harus memperoleh kesempatan utama, dukungan, perlindungan serta pengembangan seluas-luasnya terutama di Pesantren-Pesantren.
”Wujud keberpihakan yang tegas kepada kelompok usaha ekonomi umat, ” ungkap Marwan Jafar.
Menurut Marwan Jafar , UMKM menjadi perhatian utama karena sektor yang memberi dampak cukup signifikan dalam pembangunan nasional.
“Disinilah pemerintah melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk edukasi, pelatihan, dan pendampingan pada masyarakat agar berdaya dan memiliki mental pejuang untuk bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik,” tuturnya.
Baca juga: Sinopsis Death Wish Bioskop Trans TV Pukul 21.30 WIB Bruce Willis Temukan Pembunuh
Baca juga: Ini Sosok Dusan Vlahovic, Striker Anyar Juventus yang Juga Top Skor Liga Italia
Baca juga: Resep Cronut Cocok Jadi Camilan di Musim Hujan
Dalam sosialisasi BUMN, Sekretaris PAC Ansor Kradenan yang bernama Ali Ahmadi juga bertanya terkait dengan masalah sulitnya pupuk , pendidikan dan infrastruktur jalan yang masih rusak di Kabupaten Grobogan.
Menurut Marwan Jafar , di masa pandemi ini BUMN hadir di tengah umat melalui CSR dengan melakukan pemberdayaan pesantren sehingga benar-benar dirasakan manfaatnya.
“Selain itu, masih banyak kanal penyaluran CSR BUMN lainnya dalam pemberdayaan umat,” imbuhnya. (*)