TRIBUNJATENG.COM, BALI - Gelandang andalan PSIS Semarang, Finky Pasamba diragukan tampil pada laga lanjutan BRI Liga 1 pekan ke 28 menghadapi Persikabo.
Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung pada Senin (28/2/2022).
Jika biasanya Finky absen tak memperkuat PSIS karena hukuman akumulasi, pada laga melawan Persikabo, Finky diragukan tampil karena cedera.
Baca juga: Innalillahi Wainna Ilahi Rojiun PSIS Semarang Berduka, Dokter Djoko Trihadi Meninggal Dunia
Baca juga: PSIS Semarang Masih Berpuasa, Fandi Eko Utomo: Lawan Borneo FC, Kami Sudah Berjuang
Baca juga: Rekap Pertandingan PSIS Semarang Imbang 1-1 Lawan Borneo FC: Gagal Menang Maning Son!
Baca juga: Respons Ahmad Ocvian Asisten Pelatih Seusai PSIS Semarang Imbang 1-1 Lawan Borneo FC: Kecewa!
Pemain asal Ambon tersebut mengalami cedera dan harus keluar dari arena pertandingan lebih cepat dalam laga versus Borneo FC, Kamis (24/2/2022) malam.
Finky ditarik keluar pada menit ke 23 dan digantikan oleh Resky Fandi.
Peran Finky memang cukup sentral di lini tengah sebagai pemutus serangan lawan.
Fisioterapis PSIS Semarang, Sigit Pramudya menyebut, saat ini belum bisa dipastikan apakah sang pemain bisa merumput lebih cepat atau tidak.
Semua itu bergantung pada hasil pemeriksaan pada Jumat (25/2/2022) sore di sebuah rumah sakit di Bali.
"Ini baru konsultasi dengan dokter ortopedi."
"Kami masih belum bisa pastikan apakah Finky nanti layak dimainkan atau tidak," ungkap Sigit kepada Tribunjateng.com, Jumat (25/2/2022).
Pada laga versus Borneo FC, PSIS Semarang harus puas bermain imbang 1-1.
PSIS sebenarnya mengincar kemenangan dalam laga vs Borneo FC setelah puasa kemenangan dalam tujuh pertandingan berturut-turut.
Sayang, tiga poin yang dinanti-nanti itu belum juga terwujud.
Catatan tak pernah menang ini otomatis berlanjut menjadi delapan laga berturut-turut tanpa kemenangan.
Gol kedua tim lahir di sepuluh menit awal.
PSIS Semarang unggul terlebih dahulu melalui Fandi Eko Utomo menit 7 dan gol Borneo FC dicetak oleh Wawan Febrianto menit 9.
Hasil ini membuat PSIS Semarang masih tertahan di urutan delapan dengan raihan poin 35.
Seusai laga, Asisten Pelatih PSIS Semarang, Achmad Rezal Octavian kecewa terkait hasil yang didapat kontra Borneo FC.
Sebab, jika melihat peluang demi peluang, Mahesa Jenar memang layak memenangkan pertandingan.
"Yang pertama kami apresiasi kerja keras para pemain, walau dari hasil jujur kecewa."
"Kami apresiasi kerja keras pemain sudah menunjukkan permainan terbaik mereka, tapi memang untuk hasil kami kecewa."
"Tapi inilah sepak bola ada faktor keberuntungan," kata Rezal.
Sebelum laga, Rezal mengatakan tim pelatih sudah mencoba memberi motivasi kepada para pemain agar tetap dalam performa terbaiknya untuk memenangkan pertandingan.
Hal tersebut lantaran di beberapa pertandingan terakhir, PSIS Semarang cukup sulit mendapatkan kemenangan.
"Beberapa pertandingan terakhir ini hasil yang kurang memuaskan, kami mencoba memotivasi pemain, bangkit untuk menang."
"Kami sudah kerja keras namun hasil memang belum berpihak," kata Rezal. (*)
Baca juga: Keren, FAI UMP Purwokerto Gelar Pentas Wayang Saat Pelepasan Calon Wisudawan
Baca juga: Mahasiswa Politik Unsoed Purwokerto Magang di KPU Banyumas
Baca juga: Perluas Jejaring dan Perkuat Kapasitas UMKM, Rumah BUMN Semen Gresik Benchmarking ke RB Yogyakarta
Baca juga: Bupati Bengkayang Kunjungi Ratusan Putra Daerah di UKSW Salatiga