Berita Kendal

Bupati Kendal: Soal Sampah Jadi Masalah Bersama, Ya Pemerintah dan Masyarakatnya

Penulis: Saiful Ma sum
Editor: sujarwo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto.

TRIBUJNJATENG.COM, KENDAL - Bupati Kendal Dico M Ganinduto menegaskan, permasalahan sampah tidak bisa ditangani oleh pemerintah daerah saja.

Perlu peran serta masyarakat dengan terlibat langsung dari hulunya.

Dari tingkat masyarakatlah penanganan sampah akan lebih optimal dilakukan.

"Soal sampah ini jadi masalah bersama, ya pemerintah dan masyarakatnya. Harus kolaborasi agar bisa ditangani dengan maksimal," tutur Dico.

Permasalahan sampah memang masih menjadi perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Kendal dalam beberapa tahun terakhir.

Dua tempat pembuangan akhir (TPA) di Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan dan TPA Pagergunung, Kecamatan Pageruyung ditutup karena over kapasitas.

Praktis Kabupaten Kendal hanya memiliki satu TPA Darupono baru yang berlokasi tak jauh dari TPA Darupono lama sebagai tempat pemroses akhir sampah.

Namun, saat ini belum bisa digunakan maksimal karena keterbatasan sarana dan prasarana pendukung.

Sementara produksi sampah masyarakat Kabupaten Kendal masih cukup tinggi mencapai 80 ton per hari.

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal, Sugiono mengatakan, pemerintah daerah mengajak jajaran pemerintahan desa dan masyarakat umum untuk menjalankan program penekanan produksi sampah sejak 2022 ini.

Kata dia, peran serta pemerintah desa untuk menggerakkan masyarakatnya sangatlah besar agar program penuntasan masalah sampah cepat tercapai. (*)

Berita Terkini