Berita Regional

Rencana Keji Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB Terungkap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ternyata Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Ayah Tiri Pacar Korban, Motif Diduga Asmara.

Tersangka berupaya menjual mobil tanpa surat-surat keabsahan penyerta, STNK, BPKB bahkan plat nopol.

"Mencoba mencari pembeli. (Kesulitan mencari pembeli) iya," pungkas Lintar.

Sebelumnya, terdapat motif asmara yang melatarbelakangi perbuatan tersangka membunuh korban.

Berdasarkan keterangan hasil pemeriksaan oleh kepolisian terhadap tersangka, tersangka memilik perasaan suka atau kasmaran terhadap TS, anak tirinya sendiri.

Temuan informasi tersebut, disampaikan oleh salah seorang saksi yang sudah diperiksa oleh penyidik Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim.

Perasaan suka dan sayang itu telah muncul sejak kurun waktu 3-4 tahun lalu. Namun, tersangka baru mengungkapkan informasi tersebut kepada temannya itu sekitar empat bulan lalu.

Mengenai motifnya itu, Ziath mengaku, hanya sebatas memiliki rasa suka yang berlebihan terhadap anak tirinya.

Sehingga membuatnya menjadi kalap, tatkala melihat adanya percakapan mesra yang cenderung dianggap tersangka menjurus ke arah hal senonoh.

"Sayang berlebihan. Karena ada chat pelecehan seksual," ujar Ziath yang memakai pakaian tahanan berwarna oranye itu di Mapolda Jatim.

Korban Disimpan dalam Mobil

Ternyata jenazah Bagus Prasetya Lazuardi (25), mahasiswa kedokteran kampus terkemuka di Malang yang menjadi korban pembunuhan sempat disimpan di dalam mobil, sebelum dibuang di lahan kosong, Dusun Krajan, Purwodadi, Pasuruan.

Lokasi penemuan mayat mahasiswa di Pasuruan (Galih Lintartika)

Berdasarkan catatan hasil penyidikan kepolisian, tersangka sempat menyimpan jenazah korban di bagian tersembunyi dalam mobil Toyota Kijang Innova bernopol N 1966-IG, milik korban.

Itu dilakukan tersangka pasca pelaku membunuh korban sekitar pukul 22.00 WIB, Kamis (7/4/2022).

Korban meninggal seketika, setelah dibekap bagian kepalanya menggunakan kantung kresek oleh tersangka.

Kemudian, tersangka menindih dada korban menggunakan lutut di atas tempat duduk atau jok mobil.

Halaman
1234

Berita Terkini