TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Warga beserta tokoh agama di Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, mendatangi rumah seorang pria yang mengaku sebagai nabi, pada Selasa (24/5/2022) malam.
Pria tersebut bernama Hendra Sugianto (37).
Dia sehari-hari bekerja sebagai penjual cilok.
Warga mendesak agar Hendra meminta maaf dan kembali ke ajaran yang benar dan tidak sesat.
Kapolsek Tegal Timur, Kompol Suratman mengatakan, Hendra sebelumnya memang mengaku sebagai nabi utusan Allah.
Dia mengaku sebagai nabi di grup Whatsapp.
Hal itu dianggap oleh masyarakat setempat cukup meresahkan.
Menurut Kompol Suratman, pihaknya bersama Koramil Tegal Timur, MUI Kota Tegal dan kelurahan sengaja mendatangi yang bersangkutan.
Untuk memberikan pemahaman agar yang bersangkutan kembali ke kehidupan normal.
"Saat kami datangi, yang bersangkutan sudah meminta maaf.
Alhamdulillah, sekarang sudah kondusif dan aman," kata Kompol Suratman, kepada tribunjateng.com, Rabu (25/5/2022).
Kompol Suratman mengatakan, permasalahan yang sempat membuat kegaduhan sudah kondusif.
Ia pun meminta masyarakat untuk selalu melakukan koordinasi dengan petugas berwajib.
Sehingga tidak ada main hakim sendiri.
"Masyarakat diharapkan tetap tenang. Jika terjadi gangguan di lingkungan, masyarakat bisa langsung melapor kepada pihak berwajib," pesannya. (fba)
Baca juga: Alhamdulillah, Penanganan Kanker Sudah Bisa di RSUD RAA Soewondo Pati, Tak Perlu Lagi ke Semarang
Baca juga: Korban Banjir Rob Sriwulan Demak Krisis Air Bersih
Baca juga: Pemuda Ini Banggakan Purbalingga Ikut Berlayar Arungi Jalur Rempah Nusantara Bersama KRI Dewa Ruci
Baca juga: Saksi Lihat Wajah Siswi SMP Semarang Berdarah Ditendangi Sesama: Mbaknya ga nangis