"Banyak dari mereka yang menangis melepas rindu."
"Hari ini ada 30 warga binaan yang menerima kunjungan dari keluarga."
"Untuk jumlah pengunjungnya kami kira lebih dari itu," tutur dia.
Diketahui, saat ini jumlah narapidana dan tahanan di Lapas Kelas IIA Kendal ada 317 orang.
Pihak lapas tetap membuka kunjungan online melalui komputer (panggilan online).
Akan tetapi, sarana dan prasarana dibatasi dari empat menjadi dua komputer.
"Setiap pengunjung yang datang, kami data identitas."
"Semua barang bawaan kami amankan, setelah itu didistribusikan."
"Khusus tahanan, harus mendapatkan surat izin dari pihak yang menahan," ungkapnya.
Seorang pengunjung, Yolanda Maharani senang bisa bertemu kembali secara langsung dengan ayahnya.
Dia lega karena rindu yang terbendung kini sudah bisa diluapkan dengan bertemu langsung.
"Selama pandemi Covid-19, bisanya lewat video call."
"Ini bisa ketemu langsung, jadi lega," kata dia. (*)
Baca juga: Ganjar Pranowo Gandeng KPPU Tekan Inflasi di Jateng 4,97 Persen
Baca juga: Kronologi Pelajar SMA Meninggal Kecelakaan Beruntun Jalan Raya Sragen-Ngawi, Tulang Rusuk Patah
Baca juga: Ganjar Pranowo Tegaskan Kuota PPDB SMA/SMK Diprioritaskan Keluarga Tak Mampu
Baca juga: SPBG Penggaron Mulai Aktif, Bakal Jadi Penyuplai BBG Transportasi Umum di Kota Semarang