TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Pengakuan pelaku aksi eksibisionisme di Klaten.
Pelaku yang merupakan pria berinisial G (29) itu telah diringkus Tim Resmob Polres Klaten, Senin (1/8/2022) sore.
Ia pun menceritakan latar belakang aksi bejatnya itu saat diwawancarai di Mapolres Klaten.
Menurut pelaku G, aksinya tersebut dilakukan dengan tujuan utama untuk melihat ekspresi para korbannya.
Baca juga: Kronologi Taruna AMNI Semarang Dibacok Sampai Tembus Otak, Sudah Jatuh Masih Dilindas Motor
Baca juga: Mungkinkah Ajudan Seprti Brigadir J Berani Masuk Kamar Jenderal? Susno Djuadji Cerita Pengalamannya
Dirinya mengaku puas setelah melihat ekspresi korban seusai melakukan aksinya.
"Pengen lihat ekspresi korban (saat ditunjukkan alat vital)," kata G saat ditemui di Mapolres Klaten, Jumat, (5/8/2022).
"(Puas) sehabis korban melihat (alat vital) korban langsung memalingkan mukanya ke arah lain," papar G.
"Cuma saya perlihatkan (kemaluan), habis itu sudah saya tinggal (tidak ada yang lain)," jelasnya.
G mengaku jika dirinya pernah melakukan hal yang sama sebanyak 4 kali di 2 lokasi lainnya yakni 3 kali di Desa Sudimoro, Kecamatan Tulung dan 1 kali di Desa Pepe, Kecamatan Ngawen, Klaten.
Dikatakan G, saat memilih korban dirinya mengaku jika tak memiliki kriteria khusus.
"Saya enggak memiliki kriteria khusus, yang penting saya suka," ujar G saat ditemui di Mapolres Klaten.
G juga menjelaskan, jika korbannya dipilih secara acak saat sedang mengendarai sepeda motor.
Maka dirinya akan membuntutinya dari belakang lalu melakukan aksinya saat berada tepat di sebelah korban.
Dari pengakuan G, terungkap jika dirinya sudah memiliki istri, namun selama 7 bulan terakhir tak pernah melakukan hubungan selayaknya suami istri dan sudah memiliki 2 orang anak.
Hal yang sama, dikatakan Wakapolres Klaten, Kompol Sumiarta saat konferensi pers di Mapolres Klaten, Jumat (5/8/2022).