Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Persipa Pati berbagi poin dalam laga tandang melawan PSCS Cilacap, Senin (5/9/2022) malam.
Dalam pertandingan Liga 2 yang berlangsung di Stadion Wijayakusuma Cilacap ini, kedua tim harus puas dengan perolehan satu poin.
Pertandingan berakhir imbang 1-1.
Baca juga: Ini Dia Cara Mendapatkan Tiket Pertandingan Liga 2 PSCS Cilacap Vs Persipa Di Stadion Wijayakusuma
Tim tuan rumah cukup mendominasi pertandingan di babak pertama.
Beruntung, Nuri Agus Wibowo, kiper Persipa Pati bisa melakukan sejumlah penyelamatan gemilang di depan gawang.
Serangan-serangan klub berjuluk Hiu Selatan itu juga banyak dimentahkan oleh lini belakang Laskar Saridin yang dimotori Yudi Safrizal.
Meski serangan didominasi tim tuan rumah, Persipa Pati bukan tanpa peluang.
Sejumlah peluang emas sempat didapat anak-anak asuh Nazal Mustofa.
Terhitung ada empat peluang penting yang didapat Persipa sebelum turun minum.
Dua melalui umpan silang (crossing) dan dua tendangan bebas.
Namun, di babak pertama kedua tim belum bisa pecah telur.
Babak pertama berakhir dengan skor 0-0.
Baca juga: PSCS Cilacap Targetkan Dapat 3 Poin Dalam Laga Melawan Persipa Pati Malam Ini
Di babak ke dua, PSCS Cilacap menggencarkan serangan sejak menit-menit awal pertandingan.
Namun, kiper Persipa Pati, Nuri Agus kembali menunjukkan ketangguhannya dengan dua penyelamatan krusial di menit 54 dan 55.
Akan tetapi gempuran PSCS Cilacap yang terus menerus pada akhirnya tidak dapat dibendung oleh Nuri Agus.
Menit 67, Tim Hiu Selatan mengubah skor jadi 1-0 melalui tandukan Ramadhan.
Namun, pada menit 90+2, Persipa Pati mampu menyamakan kedudukan melalui Riski Novriansyah yang memanfaatkan kemelut di kotak penalti setelah tendangan sudut.
Secara umum, tensi pertandingan cukup tinggi.
Hal ini terlihat dari banyaknya kartu kuning yang dihasilkan di sepanjang pertandingan.
Total ada delapan kartu kuning yang dikeluarkan wasit.
Baca juga: Zerone Japan Kembali Sponsori Persipa Pati, Joni Kurnianto: Mau Beli Saham Klub Juga Boleh
Di kubu Persipa Pati, nama-nama yang memperoleh kartu kuning yakni Rachmat Latif, Rizki Norviansyah, Fendy Ninggar, dan Rizky Imam.
Adapun di kubu PSCS Cilacap yang menerima kartu kuning ialah Ahmad Farid Fauzi, Arif Agung Musthofa, Ramadhan, dan Mudasir.
Pelatih Persipa Pati, Nazal Mustofa mengucap hamdalah.
"Kami panjatkan puji syukur ke hadirat Allah."
"Atas bantuan-Nya, Persipa Pati di menit akhir bisa menahan Cilacap."
"Saya terus terang ngeblank, karena anak-anak mentalnya sudah drop," kata dia kepada Tribunjateng.com, Senin (5/9/2022).
Menurut Nazal, mental anak-anak asuhnya jatuh lantaran beberapa keputusan wasit yang menurutnya kurang tepat.
"Wasit bagus, tapi beberapa kali membuat keputusan yang kurang bijaksana," ujar Nazal.
Baca juga: Pendatang Baru Liga 2 Nusantara United Kalah dari Persipa Pati, Begini Respon Pelatih Slamet Riadi
Dia menambahkan, pihaknya juga belum siap dengan taktik dari Cilacap yang bermain dengan longball ke arah target.
Tekanan yang tinggi juga dirasakan oleh gelandang bertahan Persipa Pati Rizky Imam Kurniawan.
DIa merasa berada di bawah tekanan saat timnya tertinggal terlebih dahulu.
Ditambah lagi atmosfer pertandingan cukup menegangkan.
Pertandingan yang penuh suporter tim tuan rumah membuat para pemain grogi.
"Kami merasakan cukup banyak penonton, tertekan dari penonton dan keputusan dari wasit, kami sebagai anak muda cukup teganglah," kata dia.
Namun ia beryukur atas hasil imbang yang didapat Laskar Saridin.
"Hasil mantap, meskipun tidak bisa meraih poin 3, tapi kami masih bisa meraih 1 poin," tandas dia.
Untuk diketahui, suporter Persipa Pati, yakni Patifosi juga datang langsung ke stadion untuk memberikan dukungan. (*)
Baca juga: Apa Alasan Pelatih Erik ten Hag? Casemiro Belum Jadi Starter Sejak Debut di Manchester United
Baca juga: Tujuh Fakta Polisi Tembak Polisi di Lampung, Istri dan Anak Lihat Korban Tewas Tersungkur
Baca juga: Oknum PNS Disdag Kudus Timbun Biosolar 12 Ton, Abdul Wahab: Sudah Tiga Bulan Buat Tambah Pendapatan
Baca juga: Dua Kenangan Kisah Iptu Ari Parwanto Jabat Kapolsek Bandungan, Kini Jadi KBO Samapta Polres Semarang