PT Semen Gresik
UMKM Gunung Kendil Binaan Rumah BUMN Rembang Sukses Go Global di Festival Tong Tong Belanda
Wien bercerita, nama Gunung Kendil, sebenarnya nama sebuah pedukuhan di Kelurahan Leteh, Rembang, yang menjadi rumah produksi.
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, REMBANG, 08 September 2022 - Pelaku UMKM binaan Rumah BUMN Rembang PT Semen Gresik (PTSG), Hawien Wilopo dengan brand Gunung Kendil yang memproduksi fashion ready to wear berbahan batik tulis, sukses go global dalam Tong Tong Fair atau Festival Tong Tong di Den Haag Belanda, 1 – 11 September 2022.
Dalam pameran tertua di Negeri Kincir Angin itu, fashion Gunung Kendil rancangan Hawien Wilopo laku terjual.
‘’Kami bersyukur, produk kami diminati pengunjung mancanegara.
Kami menganggap Festival Tong Tong menjadi sarana UMKM di Rembang untuk go global.
Ini pula yang menjadi penanda, bahwa produk nusantara khususnya Rembang tak kalah dengan negara lain,’’ kata Wien, sapaan akrab Hawien.
Wien bercerita, nama Gunung Kendil, sebenarnya nama sebuah pedukuhan di Kelurahan Leteh, Rembang, yang menjadi rumah produksi.
Gunung dimaknai Besar dan Tinggi, sedangkan Kendil bermakna wadah tembikar/gerabah untuk tempat apapun seperti , sayur sebagai simbol rezeki.
‘’Kendil dengan mulut yang kecil namun memiliki wadah yang besar sehingga mampu menampung rezeki yang banyak.
Filosofinya, rezeki yang masuk selalu bertambah mengiringi ekonomi yang membesar laksana gunung,’’ tambahnya.

Lanjut dia, UMKM ini berdiri sejak tahun 2010 berawal dari mendesain motif hingga akhirnya memproduksi kain batik tahun 2012 dan sejak 2014 memproduksi fashion ready to wearberbahan batik tulis.
Dengan jumlah karyawan seluruhnya 8 orang (pembatik, tukang mopok, tukang warna, dan penjahit), Wien bisa meraih omzetRp 20 juta/bulan atau sekitar Rp 250 juta/tahun, namun selama masa pandemi Covid-19 turun menjadi Rp 150 juta/tahun,’’ kata desainer kelahiran Rembang, 24 Juni 1969 itu.
Namun berkat dukungan Rumah BUMN Rembang PTSG yang concern terhadap pengembangan UMKM, tandas dia, pihaknya memngalami kemajuan usaha.
‘’Dalam hal pemasaran pun RB sangat membantu hingga produk-produk saya bisa terjual di pameran luar negeri dan disukai dari masyarakat luas hingga kalangan pejabat,’’ kata Wien sambil menyebut karyanya sudah dipasarkan beberapa kali keluar negeri seperti Amerika, Belanda, Belgia, Jerman, Swiss, Singapore, Korea, dan Malaysia.
Yang membuatnya bangga, produknya berupa ket rompi dan outer disukai dan dibeli oleh Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, bahkan dikenakan di berbagai acara seminar dan Festival Tong Tong.
Sementara itu, Senior Manager of Communication and CSRPTSG, Dharma Sunyata menjelaskan, Gunung Kendil adalah salah satu produk dari lima wakil RB Rembang yang dikirim ke Festival Tong Tong.