Berita Wonosobo

Rakon TP PKK Kabupaten Wonosobo Tahun 2022, Program Gor Rong Unting Jadi Fokus Utama

Penulis: Imah Masitoh
Editor: Catur waskito Edy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kegiatan Rapat Konsultasi (Rakon) TP PKK Kabupaten Wonosobo Tahun 2022, Kamis (20/10/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat membuka Rapat Konsultasi (Rakon) TP PKK Kabupaten Wonosobo Tahun 2022, di Gedung Adipura, Kamis (20/10/2022). 

Rapat yang diadakan setiap tahun sekali ini untuk mengevaluasi kegiatan yang sudah dilakukan selama tahun 2022, serta menyusun agenda dan rencana program kerja kegiatan untuk tahun 2023 mendatang. 

Menurut TP PKK Kabupaten Wonosobo, Dyah Afif Nurhidayat mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh tim penggerak PKK dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten. 

"Utamanya bagi desa yang nantinya tahun 2023 menjadi desa binaan kita tim penggerak PKK. Di tahun 2023 fokus desa binaan PKK ada 15 desa, ada satu di setiap kecamatan," tuturnya. 

Desa binaan PKK ini nantinya akan dipilih oleh Camat di masing-masing kecamatan dengan kriteria tertentu untuk dibina oleh PKK. 

"Sebenernya kita maunya 265 desa menjadi desa bina semua tapi belum memungkinkan. Jadi utamanya bisa desa yang mungkin masih banyak kemiskinan tinggi, stunting masih banyak, atau permasalahan perempuan dan anak," tambahnya. 

Sementara itu, fokus utama dalam Rakon ini adalah terkait dengan stunting. Program Gor Rong Unting menjadi tema utama dalam Rakon ini. 

Gor Rong Unting sendiri merupakan kepanjangan dari Gotong Royong untuk Atasi Stunting. 

Seperti diketahui kasus stunting di Kabupaten Wonosobo sempat menduduki angka tertinggi di Jawa Tengah. 

Namun berdasarkan data penimbangan  serentak di bulan Agustus lalu, stunting di Wonosobo sudah mulai mengalami penurunan yang cukup besar. 

"Kasus stanting di Wonosobo tahun 2021 mencapai angka 20,22 persen. Kemarin Dinas Kesehatan sudah merilis untuk stunting di Kabupaten Wonosobo hasil penimbangan serentak berada diangka 14,7 persen," jelasnya. 

Hal inilah yang terus didorong pemerintah Kabupaten Wonosobo berusaha semaksimal mungkin untuk menurunkan angka stunting hingga 14 persen.

Konsep Gor Rong Untung ini melibatkan semua pihak untuk bersama-sama ikut mengatasi stunting di Wonosobo. 

"Menurunkan kasus stunting ini tidak bisa sendiri harus gotong royong baik dari pemerintah, mitra pemerintah, lembaga, organisasi, dan masyarakat ikut mendukung kegiatan ini," imbuhnya. 

Bupati Afif mengapresiasi kinerja PKK yang sudah 7 Dasa Warsa berkiprah memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat begitu besar. 

Menurutnya, PKK berkontribusi besar terkait fungsi dan peranannya dalam proses pembangunan Kabupaten Wonosobo baik sekarang maupun waktu mendatang. 

"Kedudukan PKK yang bukan sekedar organisasi saja, melainkan bagian sistem kehidupan sosial kemasyarakatan, eksistensi, konsistensi, dan kelestariannya perlu dijaga," ucapnya. 

Lebih lanjut bupati menginginkan kegiatan Rakon ini dapat meningkatkan keterpaduan antara keswadayaan dan partisipasi masyarakat serta meningkatnya kualitas hubungan kerjasama antara tim penggerak PKK.

Hal ini untuk mewujudkan program kegiatan yang terarah dan terpadu, yang akan berdampak pada peningkatan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga. 

"Hingga dapat tercermin suasana kehidupan keluarga yang saling asih, asah dan asuh sebagai norma dasar terwujudnya keharmonisan keluarga, yang didukung oleh kehidupan sosial ekonomi yang memadai," ungkap Bupati. 

PKK sebagai mitra kerja pemerintah daerah, diharapkan senantiasa mendukung dan berpartisipasi aktif dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada.

"Baik dalam menghadapi berbagai permasalahan yang ada di Kabupaten Wonosobo seperti stunting, kemiskinan ekstrim, pernikahan dini, dan anak putus sekolah," imbuhnya.

Turut dalam sela-sela kegiatan ini, ada pemberian hadiah kepada Pelaksana Terbaik Lomba Posyandu Tingkat Kabupaten Wonosobo Tahun 2022. (ima)

Baca juga: Kunjungi Jepara, Bupati Belitung Studi Banding Pengembangan Wisata Kepulauan

Baca juga: Berkat Erick Thohir, Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Baca juga: Festival Musik Project D: Hadir di De Tjolomadu: Ndarboy Genk, Pamungkas dan The Changcuters 

Baca juga: Tergoda Surat dari Siswa, Ganjar Datangi Langsung SDN 3 Sugihan

Berita Terkini