TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Musium Lawang Sewu Semarang kembali membuka event Pesona Lawang Sewu ke III (Palas III) pada Sabtu (19/11/2022).
Kegiatan itu berlangsung selama dua hari dari 19 - 20 November 2022, dengan berbagai rangkaian kegiatan menarik.
Satu diantaranya yaitu perlombaan yang bersifat edukasi baik bagi umum maupun anak sekolahan, mulai dari tingkat SD, SMP dan SMA.
Humas PT Kereta Api Pariwisata M Ilud Siregar menyampaikan Kegiatan Pesona Lawang Sewu mengambil tema Creative Ways To Children’s Day.
"Sebagai ajakan bagi para pengunjung mulai dari anak-anak hingga dewasa untuk mencintai dan merawat bangunan-bangunan sejarah di Indonesia sekaligus menyemarakkan kegiatan-kegiatan yang ada di museum baik berupa edukasi, sejarah dan hiburan," jelasnya kepada Tribunjateng.com.
Lanjutnya, kegiatan ini juga sebagai mediator untuk meningkatkan pelayanan kepada para pengunjung Historic Building Lawang sewu dan mempertahankan eksistensi Lawang Sewu sebagai salah satu destinasi wisata terbaik atau ikon di Kota Semarang.
"Serta menjadi upaya untuk mendukung pengembangan industry pariwisata dengan cara mendukung program Pemerintah untuk meningkatkan sektor pariwisata di Indonesia terutama pasca pandemi,” tuturnya.
Ilud menambahkan kegiatan tersebut juga untuk menambah semangat serta edukasi sejarah yang dikemas dalam beberapa rangkaian seperti perlombaan.
Adapun kategori serta perlombaan dalam kegiatan tersebut.
"Coloring Competition dengan kategori A, TK – SD Kelas 2. Kategori B, SD Kelas 3 – Kelas 4," ujarnya
"Fashion Show Competition yang bertemakan batik trendy dengan kategori A, SD - SMP. Kategori B, SMA – Umum," lanjutnya
"Singing Competition dengan menampilkan lagu yang dikemas dalam dua kategori dan sajian Live Music," imbuhnya.
Para pengunjung yang ingin menyaksikan atau berkunjung ke acara PALAS III wajib mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Pemerintah.
“Kami juga telah menata dan melakukan persiapan untuk pelaksanaan kegiatan acara guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengunjung, diantaranya dengan memastikan seluruh pekerja beserta seluruh mitra museum Lawang Sewu telah melaksanakan vaksin, memasang spanduk dan flyer guna sosialisasi persyaratan kunjungan di Museum Lawang Sewu, mengevaluasi alur pelayanan," paparnya
Para wisatawan yang masuk harus melakukan scan barcode PeduliLindungi di gerbang pintu masuk yang ditunjukan kepada petugas keamanan di pintu masuk.
"Menyiapkan tenaga keamanan tambahan di gerbang pintu masuk yang bertugas mengecek para calon pengunjung yang telah melakukan scan barcode PeduliLindungi sehingga meminimalisir terjadinya antrian,” jelasnya
Ilud berharap dengan terselengaranya kegiatan ini dapat menjadi pilihan masyarakat untuk bisa berwisata dengan aman dan nyaman.
"Memberikan kesempatan kepada para wisatawan yang sudah rindu untuk berkunjung ke Museum Lawang Sewu dan juga membangkitkan kepariwisataan di Provinsi Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang dan sekitarnya,” tutupnya (*)
Baca juga: Banjir Sukoharjo 2022 : Sejumlah Desa di Sukoharjo Terendam Banjir
Baca juga: Kehadiran Erick Thohir Buat Mahasiswi UIN Surakarta Histeris hingga Speechless
Baca juga: Siswa SMP di Bandung Jadi Korban Perundungan, Trauma Takut Sekolah, Orangtua Tempuh Jalur Hukum
Baca juga: Lakukan 4 Hal Ini Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah Atasi Diabetes