Berita Viral

Siang Hari di Kawasan Padat Penduduk, Remaja SMP Ini Lecehkan 2 Siswi SD, Pak RT Ungkap Modusnya

Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi pelecehan seksual yang dilakukan seorang remaja pada dua pelajar SD di Jalan Damai RT 005 RW 002, Cieeee Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Peristiwa terjadi Jumat (18/11/2022) siang.

TRIBUNJATENG.COM - Gara-gara sering nonton video porno, remaja SMP ini penasaran ingin praktik.

Akibatnya, ia melakukan pelecehan seksual kepada dua siswi SD.

Pelaku melakukannya di lokasi yang sama, hanya selisih jam.

Polres Metro Jakarta Selatan kini telah menangkap remaja pria berinisial D (15)  itu.

Baca juga: HIngga Selasa Pagi, Tercatat 122 Gempa Susulan Guncang Cianjur, BMKG Bawa Kabar Baik

Baca juga: Ronaldo Coba Kendalikan Situasi Jelang Portugal Lawan Ghana: Saya Tahan Peluru, Bertameng Besi

Aksi remaja itu dilakukan pada siang hari di kawasan padat penduduk di RT 005 RW 002 Jalan Damai, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (18/11/202).

Aksi pria yang mengenakan jaket hoodie berwarna hitam itu terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.

Pelaku melecehkan dua siswi SD itu di lokasi yang sama, hanya berselang beberapa jam.

Pelaku melecehkan korban pertama pada pukul 09.32 WIB, sedangkan korban kedua dilecehkan dua jam setelah kejadian pertama.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @merekamjakarta, awalnya terlihat pria itu mengikuti korban masuk ke dalam gang perkampungan.

Tak lama kemudian, pelaku berlari ke luar gang dengan kencang, diikuti oleh seorang perempuan yang diduga mencarinya.

Berikut fakta-fakta terkait aksi pelecehan seksual tersebut:

1. Menonton video porno

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhi mengatakan, D diduga melakukan pelecehan seksual kepada dua siswi SD karena sering menonton video porno.

"Tindakan (pelecehan) tersebut, (terjadi karena) yang bersangkutan menonton video porno," kata Irwandhi kepada wartawan, Senin (21/11/2022).

Video porno tersebut memicu hasrat pelaku hingga melecehkan dua korban yang masih duduk di bangku kelas 4 SD di dua sekolah berbeda.

Halaman
123

Berita Terkini