Lebih lanjut, Ratna mengungkapkan delapan orang yang terdiri majikan, anak majikan, hingga pembantu ini pun telah ditetapkan sebagai tersangka.
Para tersangka, lanjut Ratna, memiliki peran berbeda dalam perkara ini.
"Masing-masing punya peran. Ada yang pukul, kemudian merantai, kemudian menyiram air panas. Tapi pada dasarnya semua dikendalikan oleh majikannya," tuturnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul ART Asal Pemalang Disiram Air Panas & Diborgol, Ternyata Sudah Disiksa Majikan Sejak September 2022