Berita Regional

Tangan Nenek Penjual Kerupuk sampai Patah Melawan 3 Perampok yang Rampas Gelang dan Kalung Emasnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kejahatan

Namun dua pelaku tersebut berang dan memelintir tangan Nenek Sri hingga patah dan ia mengerang kesakitan.

Dua pelaku kemudian menjarah lima gelang milik korban.

Sementara korban hanya bisa menyelamatkan potongan gelangnya yang patah.

"Setelah gelang saya diambil, pelaku mengambil kalung.

Saya berusaha untuk menahan dan memegang kalung itu supaya tidak dijarah," cerita Nenek Sri sembari menyeka air matanya.

Akibat menahan kalung yang ditarik pelaku di dalam mobil itu, jari Nenek Sri luka lecet.

Bahkan mulut Nenek Sri sempat disumpal pakai kerudung oleh pelaku saat berteriak minta tolong di dalam mobil tersebut.

"Mulut saya di dalam mobil disumpal pakai kerudung, saya teriak minta tolong di dalam mobil, tolong pak saya dirampok.

Namun percuma mereka lebih kuat," keluhnya.

Penuturan Nenek Sri, salah seorang pelaku yang memakai sorban membaca rapalan doa saat hendak mengambil kalungnya.

Ia menduga pelaku akan menghipnotis dirinya di dalam mobil itu agar mudah mengambil sejumlah perhiasan miliknya.

Namun Nenek Sri berhasil berontak dan menendang pintu mobil yang membawa kabur dirinya dengan laju yang cepat.

Dalam mobil itu, Nenek Sri juga diancam akan dibunuh jika masih berontak dan berteriak.

 
"Pelaku mengancam, kalau saya teriak, mati kamu. Itu yang bilang pelaku yang pakai sorban dan yang pakai kopiah," ungkapnya.

"Waktu perhiasan saya mau diambil, saya tendang kaca mobilnya.

Halaman
123

Berita Terkini