TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Guna mewujudkan Kampus Kebangsaan, Universitas Semarang (USM) menggandeng Komando Daerah Militer IV/Diponegoro (Kodam IV Diponegoro) menggelar audiensi antara Rektor USM, Dr Supari ST MT dengan Panglima Kodam (Pangdam) IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono, di Kantor Kodam IV, jalan Perintis Kemerdekaan, Watugong, Banyumanik, Semarang, pada Rabu (22/02/2023).

Dalam kegiatan tersebut, Rektor USM mengatakan, bahwa sangat penting untuk mewujudkan suatu kampus kebangsaan.

"Bagi saya sangat penting untuk mewujudkan kampus kebangsaan, maka dari itu perlu untuk menanamkan, menguatkan, dan memelihara nilai-nilai kebangsaan serta cinta tanah air, di kalangan civitas akademika Universitas Semarang," ujarnya.

Dijelaskan oleh Dr Supari, kampus kebangsaan sangat relevan dengan visi-misi USM, yakni Menjadi Universitas yang menghasilkan sumber daya insani yang profesional, beradab serta berkelndonesiaan, dan ipteks yang berdaya guna dan berhasil guna.

Kemudian Rektor USM menjelaskan, kegiatan audiensi bersama Pangdam Mayjen TNI Widi Prasetijono beserta jajarannya, adalah sebagai tindak lanjut dari acara dialog kebangsaan pada Selasa, 14 Februari 2023 lalu.

Selanjutnya, Menurut Dr Supari perguruan tinggi perlu proaktif menggandeng TNI untuk membangun atau mewujudkan kampus kebangsaan.

Sementara itu Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Widi Prasetijono, menyambut dan menerima dengan baik kedatangan Rektor USM dan jajarannya dalam audiensi yang berlangsung kurang lebih satu jam.

Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Widi Prasetijono, juga mengapreasi niat baik perguruan tinggi untuk turut serta menanamkan, menguatkan dan memelihara nilai-nilai kebangsaan serta cinta tanah air.(*)