Ganjar mengatakan, laporan tersebut akan menjadi rujukan pilihan untuk menciptakan kebijakan terbaik.
"Jangan salah, pemerintah akan bisa mendapatkan data yang bagus dan itu bisa dipakai untuk basis pengambilan keputusan dan kebijakan yang jauh lebih baik.
Mudah-mudahan masyarakat akan bisa makin menerima dan ini kita jadikan legacy bahwa layanan publik itu bisa kok dikanalisasi dengan sistem yang bagus," pungkasnya.
Sebagai informasi, LaporGub merupakan gebrakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sejak periode pertamanya pada 2013. Saat itu, LaporGub masih berbasis website.
Dalam perjalanannya, Ganjar terus mengembangkan hingga bisa diakses multi prlatform mulai dari Web, whatsApp, DM media sosial sampai SMS maupun hotline. Dan pada edisi LaporGub V.2.0 yang terbaru sudah memberlakukan analisis Artificial intelligence.(*)