"Alhamdulillah untuk itu (korban) tidak ada laporan," tandasnya.
Sementara itu masyarakat DI Yogyakarta diminta untuk tidak melakukan kegiatan konvoi saat menjelang sahur maupun pada jam lain yang memicu gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolda DIY, Irjen Suwondo Nainggolan mengatakan, langkah ini dilakukan mencegah terjadinya aksi kejahatan jalanan pada momen Ramadhan tahun 2023.
"Saya mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan pada saat-saat sahur maupun jam lain."
"Untuk melakukan konvoi yang berpotensi terjadinya kriminalitas di wilayah Yogyakarta ," kata Irjen Suwondo, Kamis (22/3/2023).
Irjen Suwondo mengatakan, kepolisian akan menggelar patroli baik skala besar ataupun skala menengah.
Baca juga: Viral Pengamen Tempelkan Alat Kelamin ke Mobil Jika Tak Dikasih Uang, Satpol PP Bertindak
Baca juga: Ini Link Pembelian Tiket Timnas Indonesia Vs Burundi FIFA Matchday, Harga Rp 125 Ribu - Rp 400 Ribu
Baca juga: Main Besok Malam, Ini Jadwal Timnas Indonesia Vs Burundi di FIFA Matchday
Pihaknya juga akan melakukan razia di titik-titik tertentu untuk memastikan kegiatan konvoi tidak terlaksana.
"Kami juga akan melakukan penindakan apabila pada saat melakukan razia ditemukan benda-benda membahayakan," tegas Irjen Suwondo lagi.
Polda DIY juga meminta dukungan masyarakat supaya turut membantu mengamankan wilayahnya masing-masing.
"Terakhir disampaikan, saya Suwondo Nainggolan Kapolda DIY mengucapkan seluruh umat muslim di Yogyakarta khususnya selamat menjalankan ibadah puasa 1444 Hijriah," tuturnya.
"Kami mendoakan dan mendukung pelaksanaan ibadah puasa supaya berjalan khusyuk," tegasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Bermula Perang Sarung Jelang Sahur, Tiba-tiba Berganti Jadi Senjata Tajam, Satu Remaja Tewas,