Berita Kecelakaan

AKP Preevost : Dua Korban Kecelakaan di KM 312 Tol Pemalang Sudah Diketahui

Penulis: Indra Dwi Purnomo
Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi truk yang membawa bahan kimia terbakar di KM 312+400 jalur B Tol Pemalang.

TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG - Satlantas Polres Pemalang, akhirnya bisa mengindentifikasi dua korban akibat kecelakaan truk yang membawa bahan kimia terbakar di KM 312+400 tol Pemalang, Selasa (4/4/2023).

Kasatlantas Polres Pemalang AKP Riedwan Preevost saat dihubungi Tribunjateng.com, mengatakan, dua identitas korban saat kecelakaan saat ini sudah diketahui.

Kemudian, nomor polisi truk yang membawa bahan kimia itu juga sudah terindentifikasi.

"Dua identitas yang sudah diketahui yaitu, pengemudi truk gandeng yang membawa bahan kimia bernomor polisi N 8266 UH, nama Oki Priyanto (42), warga Jalan Madukori no 79 RT 5, RW 4, Desa Lawang, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang."

Baca juga: 3 Orang Tewas Terbakar dalam Kecelakaan Maut di Tol Pemalang, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan

Baca juga: Ziarahi Makam Habib Muhammad bin Thohir Al Haddad di Tegal Setara Syekh Abdul Qadir

"Penumpang truk gandeng yang membawa kimia bernomor polisi N 8266 UH, atas nama Choirun Anwar (36), alamat Dusun Ngamrong RT 7, RW 4, Desa Banjarejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang," kata Kasatlantas Polres Pemalang AKP Riedwan Preevost, Rabu (5/4/2023).

Menurutnya, untuk semua korban kecelakaan di KM 312+400 jalur B ini, berada di RSI Al Ikhlas Pemalang.

"Lalu, untuk korban yang satunya yaitu pengemudi truk tronton nomor polisi B 9848 FD, alamat Desa Pasir Gimbong RT 2 RW 5, Kecamatan Cikarang Utara, Kota Bekasi," ujarnya.

Sementara itu, Humas RSI Al Ikhlas Pemalang Nurdiana memastikan untuk ketiga korban kecelakaan yang berada di rumah sakit semuanya sudah dibawa oleh keluarga untuk dimakamkan.

"Semua korban sudah dibawa pihak keluarga," katanya.

Pihaknya menambahkan, dua korban atas nama Oki Priyanto dan Choirun Anwar mengalami luka bakar dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Sedangkan, untuk korban Kanim mengalami luka sobek dari pantat ke bawah kaki kiri. Meninggal dunia di RSI Al ikhlas Taman Pemalang," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan terjadi di KM 312+400 jalur B, Desa Sitemu, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Selasa (4/4/2023) siang.

Dalam kejadian ini, tiga orang meninggal dunia.

Kecelakaan ini melibatkan antara, truk muatan muatan pasir dengan truk gandeng yang membawa zat kimia.

Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road Yulian Fundra Kurnianto saat dihubungi Tribunjateng.com, membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 10.18 WIB, di KM 312+400 B."

"Dari kejadian ini, tiga orang meninggal dunia," kata Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road Yulian Fundra Kurnianto.

Menurutnya, tiga orang yang meninggal dunia itu di antaranya dua di lokasi kejadian dan satu di rumah sakit Islam Al Ikhlas Pemalang.

"Untuk truk bermuatan pasir ini bernomor polisi B 9848 FD. Sedangkan, untuk truk yang bermuatan kimia dengan jerigen plastik tidak diketahui plat nomornya karena sudah terbakar," ujarnya.

Pihaknya menambahkan, diduga kecelakaan ini disebabkan truk yang bermuatan zat kimia ini mengalami microsleep dan menabrak truk yang ada didepannya.

Pantauan Tribunjateng.com, akibat kecelakaan ini terjadi kemacetan sekitar 5 km dari lokasi kejadian.

Titik kemacetan berasal dari KM 317 jalur B hingga ke KM 312.

Maman (30) supir yang membawa pintu mengatakan, ia sudah mengalami kemacetan sekitar 2 jam.

"Ini saya dari Semarang mau ke Jakarta ngrim pintu. Tapi di KM 317 mengalami kemacetan," katanya.

Untuk penyebab kemacetan, awalnya tidak tahu namun diberikan informasi dari teman bahwa ada truk yang terbakar. (Dro)

Berita Terkini