TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Update terkini kasus pembunuhan berantai dukun Mbah Slamet Banjarnegara menemui fakta baru.
Polisi sampai dengan saat ini masih melakukan upaya pencarian korban-korban pembunuhan Mbah Slamet.
Bahkan Polres Banjarnegara dibantu relawan melakukan penggalian mencari korban dukun pengganda Tohari menggunakan alat berat.
Baca juga: Korban Selamat Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet Sudah Feeling Akan Diracun Disuruh Makan dan Minum
Baca juga: Berperan Jadi Perantara Mbah Slamet dengan Pasutri Lampung, Ponijo Diberangkatkan ke Banjarnegara
Alat berat didatangkan di areal Kebun Desa Balun Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara, tak jauh dari TKP sebelumnya, Jumat (14/4/2023).
Pencarian melibatkan anggota dan relawan, dengan satu unit alat berat milik BPBD.
Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menerangkan pencarian tersebut dilakukan berdasarkan keterangan dari tersangka.
"Terdapat keterangan-keterangan baru dari tersangka.
Tapi benar tidaknya harus dibuktikan, maka dari itu Polres Banjarnegara melakukan pencarian di lapangan," katanya.
Menurut Kabidhumas, alat berat yang digunakan untuk mencari korban.
Diharapkan, dengan bantuan alat berat, proses pencarian dan penggalian akan semakin cepat.
Mengingat ketika dilakukan secara manual, pencarian korban cukup menguras energi dan tenaga.
"Petugas memaksimalkan alat-alat yang ada.
Mengingat akses masuk ke lokasi dari jalan raya cukup sempit maka alat berat yang digunakan berukuran kecil," katanya.
Pencarian dimulai siang hari sampai pukul 17.00 WIB belum ditemukan korban baru.
Sehingga jumlah masih 12 orang.