Bahkan, sejumlah rumah warga turut menjadi sasaran pembakaran.
Secara terpisah, Bupati Puncak Willem Wandik membenarkan peristiwa dua kubu KKB saling baku tembak tersebut.
Willem mengaku bingung dengan kondisi ini, pasalnya masyarakat sipil juga menjadi korban akibat ulah KKB.
Lanjut Willem, Ia bahkan tak habis pikir kedua kubu ini (KKB), mengaku memperjuangkan hak masyarakat, namun pada kenyataannya mereka selalu mengorbankan masyarakat.(*)
Baca juga: BREAKING NEWS: Pratu TNI F Asal Magelang Ditemukan Gugur Ditembak KKB Papua, Total 5 Meninggal