TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Fakta baru terungkap dalam kasus penemuan mayat laki-laki terbungkus karung di Kelurahan Pekauman, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal.

Identitas korban rupanya adalah Wandana (25), warga Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes. 

Sedangkan Mohammad Jerry Agung (25) yang semula dikira korban ternyata adalah terduga pelaku pembunuhan. 

Terduga pelaku saat ini sudah ditangkap dan diamankan di Mapolres Tegal Kota.

Baca juga: Kesaksian Warga di Lokasi Penemuan Mayat Dalam Karung di Tegal, Sempat Lihat Tamu Terakhir

Baca juga: Pasangan Lansia Jalan Kaki di Tol hingga Dikejar Polisi, Ternyata Kangen Anak Cucu, Tak Punya Ongkos

Pada pemberitaan sebelumnya, warga RT 04 RW 03 Kelurahan Pekauman, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki yang dibungkus karung, pada Selasa (25/4/2023) lalu.

Karung berisi mayat tersebut ditemukan di bawah ranjang di sebuah rumah dokter.

Korban diduga sudah tewas empat hari lalu, sejak Sabtu (22/4/2023).

Aroma mayatnya bahkan sudah tercium sampai di pemukiman warga setempat.

Kasatreskrim Polres Tegal Kota, AKP Untung Setiyahadi mengatakan, mayat dalam karung tersebut bukanlah Mohammad Jerry Agung.

Hasil autopsi dan penyelidikan, korban beridentitas Wandana, warga asal Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes. 

Korban juga sempat dinyatakan hilang sejak sabtu.

Sementara Mohammad Jerry Agung, diduga adalah pelaku dari pembunuhan terhadap korban.

"Korban atas nama saudara Wandana, warga Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes. Korban merupakan warga yang sempat dinyatakan hilang sejak sabtu," katanya. 

AKP Untung mengatakan, hubungan korban dan terduga pelaku adalah teman di Facebook. 

Motif sementara diduga karena pelaku ingin menguasai sepeda motor korban.

"Mereka ini teman kenal di Facebook," ujarnya.

Tertangkap di Masjid

Tim Resmob Polres Tegal Kota berhasil menangkap terduga pelaku di sebuah masjid di Desa Mejasem, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, pada Rabu (26/4/2023) kemarin.

Pelaku ditangkap sekira pukul 18.00 WIB.

Oleh Tim Resmob, pelaku yang sempat berusaha melarikan diri lalu dihadiahi timah panas. 

"Alhamdulillah sampun (red, sudah tertangkap)," kata AKP Untung kepada tribunjateng.com.

AKP Untung menjelaskan, terduga pelaku ditangkap pada sore hari di sebuah masjid di Desa Mejasem, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal. 

Saat itu posisi pelaku hendak shalat. 

Setelah mengetahui keberadaan anggota, pelaku berusaha kabur. 

"Iya (red, dihadiahi timah panas). Mau ditangkap dia malah kabur dari masjid itu," ujarnya. (fba)