Kecelakaan Bus di Guci

Romyani Sopir Bus yang Masuk Jurang di Guci Tegal Jadi Tersangka, Hotman Paris Ungkap Kejanggalan

Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengacara Hotman Paris mengatakan siap memberi bantuan hukum pada sopir bus masuk jurang di Guci yang kini ditetapkan sebagai tersangka.

TRIBUNJATENG.COM - Pengacara Hotman Paris Hutapea terus memberikan perhatiannya kepada Romyani.

Romyani merupakan sosok sopir bus yang beberapa waktu lalu mengalami kecelakaan di Guci, Tegal.

Bus tersebut terjun ke jurang hingga mengakibatkan dua penumpang meninggal dunia.

Pemeriksaan bangkai bus pariwisata yang mengalami kecelakaan terjun ke sungai di Objek Wisata Guci Kabupaten Tegal beberapa waktu lalu, oleh tim dari KNKT dan Hino bus disaksikan anggota Satlantas Polres Tegal dan unsur terkait lainnya. Berlokasi di Tempat Parkir Pengujian Kir Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tegal, Selasa (9/5/2023). (TRIBUN JATENG/ Desta Leila Kartika)

Hotman Paris pun mengungkapkan sejumlah kejanggalan terkait status tersangka sopir bus kecelakaan maut di Objek Wisata Guci, Romyani.

Hal tersebut disampaikan Hotman Paris di media sosial Instagramnya, pada Senin (15/5/2023).

Mulanya Hotman Paris berharap seluruh netizen memberikan dukungan kepada Romyani.

Baca juga: Pemilik PO Sumber Alam Anthony Steven Tak Terima, Sopir Jadi Tersangka Kecelakaan Guci Karena Lalai

Baca juga: Tak Hanya Cabuli Bocah SD, Pria Makassar Ini Sebarkan Foto Porno Korban, Orangtua Geger

Romyani dinilai tak seharusnya menyandang status sebagai tersangka dan ditahan di Polres Tegal.

"Kacian supir kasus Guci! Kirim KTP yang lusuh ke Hotman!

Apakah nasib supir ini akan berakhir lusuh seperti KTP nya? Butuh dukungan 290 juta netizen," tulis Hotman Paris.

Hotman Paris lalu mengungkap sebelum kecelakaan maut terjadi pada Minggu (7/5/2023) pagi, bus tersebut sudah terparkir sejak semalam.

Sebelum meninggalkan bus, Romyani dapat memastikan dirinya sudah memasang rem tangan dan pengganjal ban.

Namun siapa sangka saat di pagi harinya, ketika mesin bus dinyalakan oleh kernet bus lalu penumpang mulai naik, bus tersebut mendadak meluncur masuk ke dalam jurang.

"Kasus Supir di Guci! Kalau benar malam sebelum tidur pada saat parkir dipasang rem tangan dan ban diganjal kemudian dia tidur dan sampai mobil terperosok masuk sungai supir belum pernah memasukan mobil yang diparkir sebab yang manasin mobil adalah kenek seperti biasa," tulis Hotman Paris.

Hotman paris kemudian menyoroti temuan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), yang menyebut saat bus dievakuasi dari jurang, rem tangan masih terpasang.

"Menurut KNKT rem tangan ban mobil belakang masih terpasang pada saat mobil di angkat dari sungai," tulis Hotman Paris.

Halaman
123

Berita Terkini