TRIBUNJATENG.COM -Ā Orangtua di Lelogama, Amfoang Selatan, Kupang, NTT, menjadi korban penipuan polisi gadungan.
Uang Rp117 juta ludes.
Korban menjual sapi sebanyak 40 ekor demi anak jadi Polwan.
Baca juga: Polisi Jadi Korban Kecelakaan Tabrak Lari, Briptu Ayub Tewas Tinggalkan Istri Hamil
Mereka baru tahu kena tipu setelah pelaku mengalami kecelakaan.
Mereka adalah orangtua dari LAN (21).
Mereka ditipu polisi gadungan berinisial DT (27).
Orangtua LAN mengaku menjual sapi sebanyak 40 ekor dan DT pun menerima total uang sebesar Rp 117 juta.
Ayah LAN, Leonard Naidjuf saat ditemui pada Senin 5 Juni 2023, menuturkan, awalnya pelaku yang adalah keponakannya mengaku sudah menjadi anggota Polri dan bertugas di Polres TTS Kota Soe.
Untuk meyakinkan keluarga korban, pelaku menunjukan foto dirinya mengenakan pakaian Polantas, seperti dikutip TribunJatim.com dariĀ PosKupang.
Kemudian pelaku menawarkan korban untuk menjadi Polwan dengan persayaratan harus menyiapkan sejumlah uang sesuai dengan permintaan pelaku.
Meski ragu namun keluarga juga ingin agar putri mereka menjadi seorang polisi.
Leonard pun bersedia menyiapkan uang yang diminta pelaku.
Uang tersebut tidak diserahkan sekaligus namun secara bertahap sesuai dengan permintaan kebutuhan dari pelaku.
Penyerahan uang pertama terjadi pada tanggal 5 Mei 2022 di mana pelaku meminta uang sejumlah Rp 800 ribu dengan alasan untuk mengikuti rapat.
Permintaan uang juga terus berlanjut hingga bulan November 2022 dengan alasan untuk diserahkan kepada sejumlah orang termasuk untuk Kapolda NTT dan Kapolri.