TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Jawa Tengah mengusulkan pembentukan Perda untuk memperkuat peran KDEKS di daerah.
Usulan ini mengemuka pada Rapat Koordinasi KDEKS Jawa Tengah bersama KNEKS (Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah) di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Rabu (14/6/2023).
"Nah ini untuk mendorong supaya penguatan-penguatan ekonomi syariah."
"Termasuk juga usulannya yang baik, bagaimana membuat sistem bahwa di Jawa Tengah ini bukan hanya ada KDEKS, hanya berbicara tentang halal, tapi (juga) dilindungi secara Perda," kata Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen.
Baca juga: Kadivmin Kemenkumham Jateng Tekankan Efisiensi Dan Prioritas Kebutuhan Dalam Penyusunan Anggaran
Baca juga: Orasi Kebangsaan, Kapolda Jateng : Polri Libatkan Mahasiswa sebagai Cooling System Pemilu 2024
Usulan tersebut, menurut Wagub, harus ditindaklanjuti dengan mengusulkannya ke DPRD Jateng.
Dia berharap, ada sinergi antara eksekutif, legislatif, maupun KDEKS dalam merealisasikannya.
Ini sebagai wujud komitmen Jawa Tengah dalam mempercepat laju ekosistem ekonomi dan keuangan syariah.
"Karena ini kalau bisa cepat, akan menjadi pioneer pariwisata yang berbasis halal."
"Itu harapan kami."
"Juga kami berharap seluruh stakeholder, bukan hanya di eksekutif, tetapi juga ada di legislatif, termasuk perusahaan-perusahaan atau lembaga-lembaga di Jawa Tengah untuk menyiapkan, menyongsong, pertumbuhan ekonomi, yang notabenenya dari ekonomi syariah itu sendiri," jelasnya.
Wagub menambahkan, selain usulan pembentukan perda, adapula yang anggota menyampaikan mengenai usulan payroll ASN pemerintah daerah, lewat perbankan syariah.
Payroll melalui perbankan syariah menjadi salah satu langkah untuk mendorong inklusi keuangan dan ekonomi syariah di lingkungan pemerintahan. (*)
Baca juga: Tak Semua Orangtua Siswa Paham PPDB Daring, Kepala SDN di Kota Semarang Siap Bantu Pendampingan
Baca juga: 4 Diver Ojol Pelaku Main Hakim Sendiri Divonis Rendah, Ini Data Rinci Hasil Putusan PN Semarang
Baca juga: RedDoorz Hadirkan Hotel Keempat di Semarang, Sans Hotel Aurum Hadirkan Konsep Kamar Mezzanine
Baca juga: GP Ansor dan Banser Pindah Haluan Bergabung ke PPP Kabupaten Tegal, Ini Alasannya