TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Bupati Tegal Umi Azizah, menyebut kebakaran di Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Sampah Penujah perbatasan Desa Dermasuci, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal sudah berhasil dipadamkan bahkan 100 persen tertangani berkat kerja keras semua pihak.
Tidak hanya dari sisi Pemkab Tegal saja yang dalam hal ini tim pemadam kebakaran (damkar) Kabupaten Tegal, relawan BPBD Kabupaten Tegal, PMI, Satpol PP, tapi juga mendapat tambahan bantuan dari Kabupaten Brebes, Pemalang, dan Kota Tegal.
Setelah berjuang kurang lebih 10 hari sejak Sabtu (24/6/2023) sampai Senin (3/7/2023) akhirnya titik api bisa dipadamkan oleh tim dan relawan di lapangan.
Baca juga: Ganjar Tekankan Konsistensi Pengelolaan Sampah Hulu Hilir dan Pengembangan Ekonomi Sirkular
Selain kerja keras tim, Umi menyebut pemadaman bisa terwujud karena terjadi hujan yang cukup deras di wilayah Desa Dermasuci, Kecamatan Pangkah pada Minggu (2/7/2023).
"Kiranya perlu kami sampaikan, upaya penanganan kebakaran sampah di TPA Penujah yang terjadi Sabtu (24/6/2023) lalu alhamdulillah sudah tertangani," ujar Bupati Umi, pada Tribunjateng.com, Selasa (4/7/2023).
"Setiap hari kami kerahkan truk damkar, termasuk saat puncak kebakaran empat hari setelahnya kami dibantu damkar dari Kota Tegal dan Kabupaten Brebes. Terima kasih pak Walikota Tegal dan Bupati Brebes atas bantuannya," tambah dia.
Selain pemadaman dipercepat karena hujan deras, dikatakan Umi juga karena penyiraman air yang dilakukan tim dicampur dengan detergen.
Hal itu sedikit banyak bisa membantu mempercepat pemadaman api di area TPA Sampah Penujah.
Dikatakan Bupati Umi, tim yang bertugas di lapangan setiap harinya bergiliran dan tiap shift kurang lebih ada 14 orang.
Baca juga: Ganjar Ingatkan Pengelolaan Sampah Dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup di Kabupaten Tegal
Agar peristiwa serupa tidak terulang, maka Umi mengimbau semuanya agar saling menjaga dan berhati-hati terutama ketika membuang sampah yang mudah terbakar atau meledak.
Karena tidak menutup kemungkinan hal itu bisa menjadi pemicu kebakaran atau hal berbahaya lainnya.
"Sebetulnya ketika memasuki hari keempat kebakaran, titik api sudah mulai padam karena penyiraman sudah dicampur dengan detergen. Tapi kemudian muncul lagi api nya, sampai ya sekitar 10 harian 100 persen selesai tertangani," tutup Umi. (dta)