Hingga tahun 2017, ia mulai mendapat endorse dari produk luar negeri.
Meylisa Zaara juga sering diminta untuk menjadi model busana muslim keluaran terbaru.
Secara luring (offline), Meylisa Zaara kerap diundang ibu-ibu arisan untuk memberikan tutorial berhijab.
Meylisa Zaara juga kerap memberikan kursus singkat berhijab di komunitas-komunitas.
“Dari mereka inilah akhirnya followers saya semakin bertambah. Selain juga pelanggan sebelumnya,” sambungnya.
Kini Meylisa Zaara kerap memeragakan pakaian terbaru dan diunggah di Instagram miliknya.
Untuk akun Meylisa Zaara saat ini ada 78.500 followers dan akun Mazaara mempunyai 152.000 followers.
Lalu ada Tiktok mazaara27 dengan follower mencapai 283.400 orang.
Puncak kejayaan penjualan terjadi di masa pandemi Covid-19 lalu.
Saat itu ada larangan bepergian sehingga pesanan secara online meningkat pesat.
“Pandemi justru kami panen, karena penjualan saat itu sepenuhnya online. Pasarnya sangat luas dari berbagai daerah,” tutur Meylisa Zaara.
Kini Meylisa Zaara menjadi salah satu pesohor Tulungagung yang sedang menjadi pusat perhatian.
Bukan karena kasus yang sedang membelitnya, namun karena sukses usahanya.
Dari sebuah komunitas, berubah menjadi sebuah usaha dengan omzet puluhan juta rupiah.
“Dulu masih merintis hanya ratusan ribu saja. Kalau sekarang sudah sangat besar,” pungkasnya. (TribunJatim.com)