Berita Kudus

Polisi Buru Pelaku Pencurian Modus Gendam Beraksi di Pertashop Mejobo Kudus

Penulis: Rezanda Akbar D
Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polsek Mejobo lakukan olah TKP pencurian modus gendam di Pertashop Kudus.

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Aksi pencurian uang dengan modus gendam yang terjadi di Pertashop 4P.59308, Desa Jepang Kecamatan Mejobo terekam kamera pengawas CCTV. 

Kapolsek Mejobo, Iptu Kribiantoro, juga telah menerima adanya laporan tersebut. Pihaknya mengatakan akan melakukan penyelidikan kasus pencurian modus gendam. 

"Ada karyawan yang datang ke kantor, menurut mereka gendam pelakunya seseorang yang mengendarai N-Max pura-pura membeli bahan bakar 100 hingga 200 liter, tiba-tiba uangnya hilang," jelasnya saat olah TKP.

Saat ini, pihaknya akan melakukan penyelidikan terhadap adanya pencurian tersebut.

"Saat ini kami melakukan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Mejobo. Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati, disamping pihak kami sudah melakukan patroli setiap pagi, siang, sore dan malam," tutupnya. 

Sebelumnya diberitakan, aksi pencurian jelas terlihat dari awal pelaku mempengaruhi petugas Pertashop hingga mengambil uang dalam loker.

Kamera CCTV merekam kedatangan pria dengan helm berwarna abu dan jaket berwarna hijau mempengaruhi korban yang bernama Abdul Hamit


Dari keterangan korban, pelaku datang dan berbicara untuk meminta pembelian bahan bakar jenis Pertamax dengan jumlah 100 liter. 


Saat berbicara dengan korban, pelaku beberapa kali menepuk lengan korban hingga akhirnya korban bingungan. 


"Saya bingung dan linglung, karena meminta pesanan segitu banyaknya saya tidak bisa memutuskan. Terus telfon dengan bos saya," kata Abdul Hamit saat ditemui Tribunjateng.com, Rabu (12/7/2023).


Saat sedang bertelfon, pelaku perlahan menuju ke loker berisi uang shift yang kuncinya menempel. Pelaku dengan hati-hati mengambil uang di dalam loker.


"Uang yang diambil Rp4.412.000 uang hasil shift, pelaku sendirian pakai kendaraan N-max, pakai helm dan jaket hitam orangnya agak gemuk," ucapnya.


Abdul Hamit mengaku bahwa dirinya sadar setelah kiriman BBM datang. Uang tersebut nantinya akan digunakan untuk membayar kiriman BBM.


"Sadarnya itu setelah kiriman BBM datang. Ya bingung pas lihat loker uangnya tidak ada," jelasnya. (Rad) 

Baca juga: Pencurian Modus Gendam di Pertashop Kudus Terekam CCTV, Pelaku Tepuk Lengan Korban Beberapa Kali

Berita Terkini