Berita Viral
Fantastis! Pasutri Badut Jalanan Ini Berpenghasilan Rp 500 Ribu Hanya Dalam 1 Jam Ngamen
Pasangan suami istri (Pasutri) yang bekerja sebagai badut jalanan belakangan ini tengah ramai diperbincangkan karena berpenghasilan Rp 500 ribu sejam.
TRIBUNJATENG.COM - Pasangan suami istri (Pasutri) yang bekerja sebagai badut jalanan belakangan ini tengah ramai diperbincangkan.
Pasutri ini punya penghasilan Rp 500 ribu per jam, jauh lebih banyak daripada pekerja pabrik.
Biasanya Pasutri ini mengamen di Bontang, Kalimantan Timur.
Baca juga: Badut Karakter Doraemon Hibur Pasien Anak Saat Customers Day di RSUD Loekmono Hadi Kudus
Pasutri tersebut kini langsung diamankan pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat.
Dilansir TribunWow.com dari cuitan akun Twitter @kegblgnunfaedh pada Sabtu, 15 Juli 2023, kabar viralnya sepasang suami istri pengamen dengan penghasilan tinggi tersebut dapat diketahui.
Ketika menjalani aksinya, sepasang pengamen tersebut mengenakan kostum badut hingga membawa anak kandungnya untuk mendapat perhatian dan belas kasihan dari warga sekitar yang melintas.
Lebih hebatnya lagi, pengamen yang mengenakan kostum badut tersebut menjadikan hotel sebagai tempat bernaungnya dalam menjalankan kegiatannya tersebut.
"Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Bontang mengamankan pasangan suami istri pengamen badut. Mereka berpenghasilan Rp 500.000 per jam saat mengamen menggunakan kostum badut."
"Bahkan, pasutri asal Samarinda itu saat beraksi di Bontang menginap di hotel bersama anaknya. Setiap mengamen, pasutri ini kerap membawa anaknya agar mendapat belaskasihan warga. Pasangan ini terjaring penertiban karena aktivitas mereka yang dinilai meresahkan warga," cuit akun @kegblgnunfaedh.
Lebih lanjut lagi, dilansir TribunWow.com dari TribunKaltim.co, pasangan badut pengamen hanya perlu waktu dua jam saja dalam menjalankan kegiatannya tersebut.
Dalam rentang waktu yang cukup singkat, pasangan badut pengamen di Bontang tersebut berhasil mengantongi Rp 500 ribu.
“Mereka ngamen sebentar saja dari jam 8 sampai jam 10 kalau malam. Itu dia dapat Rp 500 ribu,” kata Kepala Bidang Penegak Peraturan Perundang-Undangan (PPUD) Satpol PP Bontang Eko Mashudi, dikutip TribunWow.com dari TribunKaltim.co.
Besar kemungkinan, kedua pasangan pengamen tersebut telah diamankan oleh pihak Satpol PP setempat untuk mendapatkan pengarahan lebih lanjut.
Kedua pasangan pengamen tersebut bahkan harus menandatangani perjanjian dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kalimantan Timur untuk tidak mengulangi aksinya tersebut.
Viral Kisah Terjerat Pinjol Rp 3 Juta untuk DP Mobil, 4 Bulan Jadi Rp 60 Juta |
![]() |
---|
Viral Skandal Video Siswi SMA di Lutim, Pemeran Pria Beristri Ditetapkan Tersangka |
![]() |
---|
Sosok Farida Faricha, Wakil Menteri Koperasi, Politikus PKB Asal Grobogan Jateng dan Alumni Unnes |
![]() |
---|
Sosok Djamari Chaniago, Menko Polkam Baru Gantikan Budi Gunawan, Segini Kekayaannya |
![]() |
---|
"Miskomunikasi" MTsN 2 Brebes Jelaskan Viral Angket Larangan Menuntut Jika Siswa Keracunan MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.