Berita Banyumas

Bupati Banyumas Achmad Husein Usulkan Penutupan Tambang Emas, Imbas Terjebaknya 8 Penambang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Banyumas Achmad Husein bersama rombongan saat meninjau TKP utama terjebaknya 8 penambang di dalam lubang tambang emas di Desa Pancurendang, Banyumas. Kamis (27/7).

TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Bupati Banyumas Achmad Husein meninjau lokasi terjebaknya 8 penambang di Kawasan Penambangan Emas Rakyat di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Banyumas. Kamis (27/7).

Dalam tinjauannya, Bupati Husein melihat secara langsung proses evakuasi di sekitar TKP utama.

Ia juga sempat berbincang dengan tim SAR gabungan terkait perkembangan proses evakuasi yang dilakukan di hari kedua ini.

Baca juga: Tim ESDM Jateng Diterjunkan, Pakai Camera Hole Melihat Visibility di Area Lubang Tambang Emas

Terkait langkah selanjutnya, Husein menuturkan bahwa pihaknya akan melakukan koordinasi terlebih dahulu bersama Forkopimda sebelum diusulkan ke pusat.

"Ini menjadi bahan evaluasi untuk tindak lanjut kedepannya mau gimana karena bukan hanya disini saja," ujar dia.

"Walaupun pada umumnya bukan orang Banyumas tapi bagaimanapun tetep kita perhatikan agar kejadian serupa tidak terjadi.
Jadi nanti akan saya rapatkan dengan Forkopimda," tuturnya kepada Tribunjateng.com.

Bupati Banyumas Achmad Husein bersama rombongan saat meninjau TKP utama terjebaknya 8 penambang di dalam lubang tambang emas di Desa Pancurendang, Banyumas. Kamis (27/7).

Meski begitu Husein menegaskan bahwa dirinya akan tetap mengusulkan untuk tambang-tambang yang diduga ilegal ini untuk ditutup.

Namun tentunya harus melalui koordinasi terlebih dahulu bersama Forkopimda untuk selanjutnya diusulkan kepada Pemprov dan Pemerintah Pusat.

"Saya akan mengusulkan untuk di tutup kepada pemerintah provinsi ataupun pusat," kata dia.

"Itu bukan karena aspek accident seperti ini, juga aspek lain-lain sehingga harus dirapatkan dengan Forkopimda," ujarnya.

Baca juga: Update Evakuasi 8 Penambang Emas di Ajibarang, Tim SAR Temukan Banyak Lubang Bercabang

Diberitakan sebelumnya bahwa sebanyak 8 orang penamban yang berasal dari Bogor, Jawa Barat terjebak di lubang tambang emas sedalam 60 meter di Dusun Tajur, Ajibarang.

Mereka terjebak sejak Selasa (25/7) malam sekira pukul 23.00 WIB saat sedang menambang emas.

Hingga hari kedua upaya evakuasi ini, tim SAR gabungan masih belum berhasil mengevakuasi kedelapan korban. (pnk)

Berita Terkini