"Dari awal pacaran sudah tetangga bilang, 'Jangan menikah dengan Mariana, Mariana sudah tua'," ungkap Mariana, dilansir dari tayangan 'TV One News' pada Jumat (4/8/2023).

"Sampai sekarang menikah kami harus dipisahkan, pisah ranjang dulu sampai dia (Kevin cukup umur). Saya sangat sedih," imbuhnya.

Mariana pun sedih kenapa pernikahannya dengan Kevin harus terhambat UU padahal mereka sama-sama saling menyayangi.

Berdasarkan aturan dari Dinas terkait, Kevin baru boleh tidur bersama Mariana saat usianya sudah 18 tahun.

Artinya Mariana harus menunggu dua tahun lagi baru bisa berbaur dengan Kevin.

"Tadi ada Dinas, Perlindungan Anak, datang menemui kami."

"Dia bilang kami tidak boleh satu ranjang, harus pisah sampai Kevin cukup umur, saya sedih hari ini," kata Mariana.

"Sampai Kevin umur 18 tahun baru boleh (satu ranjang). Iya mulai hari ini, kami didatangi Dinas."

"Dia bilang harus pisah ranjang, tidak boleh tidur bersama sampai Kevin cukup umur," sambungnya.

Untuk sementara waktu, Kevin harus tidur di rumah ibundanya, Lisa.

Mengetahui anaknya harus pisah ranjang dengan Mariana, Lisa mengaku sedih.

"Saya sih sebagai orang tua kecewa juga. Lihat anak udah bahagia tiba-tiba pisah ranjang."

"Saya tidak bisa berbuat apa-apa," akui Lisa.

Dulu sempat memberikan restu, Lisa kini berubah pikiran.

Wanita 37 tahun asal Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat itu tegas meminta putranya, Kevin menceraikan Mariana.