TRIBUNJATENG.COM, SENIN, 07/08/23- Sebanyak 7.296 Mahasiswa baru Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) dikukuhkan dalam Sidang Terbuka Senat Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2023/2024.
Acara bertempat di Auditorium Graha Widyatama Prof. Rubijanto Misman, Senin (7/8).
Pada upacara PMB ini, dibagi dalam dua kelompok. Pada upacara PMB, kelompok pertama untuk Fakultas Pertanian, Fakultas Biologi, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Peternakan, Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik, Fakultas Hukum, dan Pascasarajana.
Sedangkan kelompok kedua untuk Fakultas Ekonomi & Bisnis, Fakultas Kedokteran, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam, dan Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan.
Wakil Rektor Bidang Akademik / WR 1 Dr. Ir. Noor Farid M.Si dalam laporannya menyampaikan bahwa Unsoed menerima mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) untuk jenjang Sarjana dan Diploma berdasarkan prestasi akademik selama studi di sekolah menengah / madrasah; Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) untu jenjang Sarjana berdasar nilai UTBK; Seleksi Mandiri - SPMB UTBK untuk jenjang Sarjana dan Diploma berdasarkan nilai UTBK, nilai raport, dan prestasi; Seleksi Mandiri - SPMB Non UTBK untuk jenjang Sarjana Kelas Internasional dan Diploma berdasarkan nilai raport, dan prestasi; Seleksi Mandiri – SPMB Profesi untuk jenjang profesi & Spesialis 1; Seleksi Mandiri – SPMB Pascasarjana; Program ADIK / Afirmasi Pendidikan Tinggi; dan Program Student Exchange.
“Unsoed pada tahun ini menerima 7.296 mahasiswa baru mulai dari Diploma, sarjana, profesi, spesialist, magister, dan doktor. Secara khusus untuk program sarjana dan diploma, Unsoed diminati oleh 92.391 calon pendaftar dimana hanya 6.673 orang saja yang diterima, atau dengan kata lain tingkat keketatannya 1: 13,8,” ungkap WR 1.
Secara simbolis penerimaan mahasiswa baru ditandai dengan pemakaian jas almamater oleh Rektor didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik / WR I, dan diikuti secara serentak oleh mahasiswa baru. Dilanjutkan dengan pemberian Surat Keputusan Rektor kepada para Dekan, dan Direktur Pascasarjana.
Rektor Unsoed Prof.Dr.Ir Akhmad Sodiq M.Sc.,Agr.,IPU menyampaikan bahwa dunia perguruan tinggi hakikatnya ladang persemaian pengetahuan dan keterampilan, sebagaimana dia juga menjadi padang penggembalaan akan sikap mental dan perilaku yang selaras dengan masa depan. Sehingga, setelah kelak menyelesaikan studi, lulusannya akan memiliki karakter, berkualitas dan berdayasaing.
“Semangat inilah yang melandasi Universitas Jenderal Soedirman sebagai Monumen Hidup Kejuangan Panglima Besar Jenderal Soedirman, berkomitmen dalam mengantarkan mahasiswanya, untuk mampu mengembangkan potensi dan sumberdaya yang dimilikinya, sebagai wujud kontribusi sebagai anak bangsa sekaligus diakui di pentas dunia,” jelas rektor.
Lebih lanjut rektor mengatakan terdapat tiga hal yang perlu menjadi perhatian khusus, para mahasiswa sekalian.
Pertama, harus mengenali diri dan peka dalam memahami di mana berada. Kedua, berani untuk bermimpi dan segera bangun untuk merealisasikannya. Serta ketiga, untuk memiliki kecerdasan akan ketahanmalangan.
Para mahasiswa baru juga mendapatkan pembekalan pembekalan karakter dan wawasan kebangsaan. Selain itu rangkaian kegiatan pada hari pertama juga diisi dengan expo Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Rangkaian dilanjutkan pada hari Selasa (8/8) berupa Expo dan kuliah umum bagi mahasiswa baru. Kuliah umum disampaikan oleh Gubernur Sekolah Tinggi Intelejen Negara (STIN), Mayjen Djoko Andoko SE.,MM.
Dalam kuliah umumnya menyampaikan materi dengan tema “Eksistensi Soedirman Muda di Era Society 5.0 dalam Menyongsong Indonesia Emas'.
Disampaikan mahasiswa sebagai Soedirman Muda berperan penting pada generasi saat ini atau yang lebih dikenal dengan Generasi Z (Gen Z).