HUT RI ke 78

Sosok Halimah, Ikut Jahit - Sambung Bendera Merah Putih Sepanjang 780 Meter, Kelilingi Wilayah 5 RT

Editor: Muhammad Olies
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bendera sepanjang 780 meter berkibar di Pedukuhan Kembang, Kalurahan Jatisarono, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Beli bahan, potong kain, sampai menjahit bendera  berlangsung selama sepekan. Bendera dijahit tiap pukul 07.00 – 16.00 WIB selama dua hari.

Ibu tiga anak ini memulai pekerjaan ketika anak sudah berangkat sekolah dan suami pergi bekerja.

“Setelah suami pulang kerja, saya juga selesai,” kata Halimah. 

Bendera bikinannya selesai tepat waktu. Tugas berikutnya menyambung bendera baru dengan yang lama. Pekerjaan ini berlangsung pada malam jelang pemasangan bendera. 

Ia kedatangan gulungan bendera yang dibawa pakai mobil pickup malam itu. Sebelum menyambung ia  meneliti tiap jengkal bendera, mencari kerusakan sobek maupun berlubang.  Kerusakan itu dipotong, disambung atau ditambal.

“Biasanya karena tersangkut paku,” kata Halimah.

“Ada sekitar 11 sobek atau lubang,” katanya kemudian. Ikut berperan dalam kemeriahan HUT RI di kampung dilakukannya tanpa jasa dan didasari niat untuk membantu.

Halimah menceritakan, ia dan keluarga bahkan berencana ikut Kirab Budaya Kembang sebagai kemeriahan Kembang menyambut HUT RI pekan depan. 

Pedukuhan Kembang naik daun berkat Bendara Merah Putih ratusan meter itu. Bendera dengan ukuran tidak biasa tersebut pertama kali dikibarkan pada HUT ke-74 RI 2019. 

Bendera sepanjang 740 meter dibikin oleh pengusaha tas yang punya workshop di pinggir dusun. Setelah jadi, 240 warga Kembang mengarak bendera itu pada sebuah karnaval tingkat kecamatan, sampai jadi perhatian pengendara yang melintas jalan alternatif Yogyakarta – Magelang. 

Rencananya, warga melakukan hal yang sama di tahun-tahun berikutnya. Rencana tertunda karena pandemi sehingga bendera hanya disimpan. 

Ketua Panitia Kemerdekaan Kembang, Kuwad Risdiyanto mengungkapkan, panitia HUT RI tingkat kecamatan kembali meminta bendera ini kembali tampil di peringatan kemerdekaan tahun 2023. 

Kuwad mengungkapkan, warga memutuskan menampilkannya dengan cara dikibarkan sepanjang satu bulan penuh di kawasan Kembang.  Bendera 740 meter itu dikeluarkan, ditambah 40 meter bendera bikinan Halimah sehingga jadi  780 meter.

Bendera berdiri di 300-an tiang melewat RT 29, RT 30, RT 31, RT 32 dan RT 33. 

“Jadi masih selaras HUT ke-78,” kata Kuwad.  Kuwad mengharapkan, kegiatan ini terus memupuk semangat gotong royong di antara warga, menjaga kerukunan, dan terus mengobarkan rasa nasionalisme. Ini tampak dari antusias warga ikut serta secara sukarela ambil bagian dalam memeriahkan HUT kemerdekaan RI.   

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Ibu di Kulon Progo Jahit dan Sambung Bendera Merah Putih Sepanjang 780 Meter"

Berita Terkini