"YS tak begitu sering menjenguk anaknya itu. Kemarin saat kami tanyakan ke YS, dia mengaku ada yang mengantarkan kue itu kepadanya untuk diberikan ke anaknya. Kasus ini masih akan dilakukan pemeriksaan utamanya si ibu dan anaknya juga," kata Heri.
"Saya berharap pula kepada petugas lapas Banceuy untuk sedetail mungkin melaksanakan tugas geledah barang dan badan. Walau di ruangan pun sudah ketat dengan teknologi sensor," ujarnya.
Kasus semacam ini, lanjut Heri, menjadi kali pertama.
Baca juga: Akhir Kisah 2 Anggota DPRD Pesta Sabu, Tak Kena Sanksi Partai dan Tetap Jadi Bacaleg Pileg 2024
Sebelumnya hanya sebatas pelemparan namun tak ditemukan barang buktinya.
"Saya menekankan ke petugas jangan sampai ketitipan barang dari keluarga warga binaan karena itu akan bahaya lantaran tak tahu isinya apa-apa," katanya.
"Kami juga sudah lakukan kerjasama dengan BNN, Polsek, dan Koramil untuk melakukan penggeledahan baik rutin maupun insidentil. Rutinnya itu seminggu sekali, sedangkan insidentil tergantung laporan dan kecurigaan," ucap Heri. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sang Ibu Teriaki Anaknya: Tega Kamu! Setelah Bawa Kue Brownies yang Berisi Sabu ke Lapas Banceuy