Peretasan ini membuat akun YouTube DPR menampilkan video judi online secara live. Video itu juga tidak menampilkan bahasa Indonesia.
"Untuk sementara terindikasi akun medsos (media sosial) YouTube DPR terkena 'hack', bahwa ada pihak lain yang masuk ke akun YouTube DPR dan memposting video judi online," kata Indra, Rabu. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Belasan Jam Diretas, Akun YouTube DPR Pulih Bertahap dan Pakai Akun Baru"
Baca juga: Akun YouTube DPR RI Ditakedown setelah Diretas Menampilkan Live Streaming Judi Online