Berita Viral

Bolehkan Langsung Memasukkan Baju Kena Najis ke Mesin Cuci? Berikut Panduan Sesuai Syariat Islam

Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mesin cuci.

"Jadi artinya mensucikan baju itu sangat mudah kalau ingat jika airnya itu adalah air yang sedikit hanya timba yang isinya 10 sampai 15 liter, maka jangan salah, airnya ditaruh dulu, sambil keran kecil, setelah penuh maka bajunya dimasukkin, maka akan menjadi najis semua dalam mazhab kita Imam Asy-Syafi'i," tutur Buya Yahya.

Terkait hal ini jadi jika baju kena najis dimasukkan akan merusak air.

Tapi caranya, jika anda memakai mesin cuci, mesin cuci adalah paling menampung 25 liter, artinya tidak akan menjadi air banyak mesin kecil.

Maka hendaknya baju yang terkena najis tadi dengan dibersihkan dulu najis-najisnya, kemudian dimasukkan ke mesin cuci baru air didatangkan.

Setelah air didatangkan, tidak harus meluber atau tumpah, untuk menjadikan suci cukup.

Kemudian setelah air menggenang cukup menjangkau semua bagian baju digoyang sedikit saja, kemudian airnya dibuang sudah beres.

Namun, bagaimana jika airnya diberi dengan sabun?

"Maka kalau ingin memberi sabun, sabun itu merusak air.

Air sedikit kalau terkena sabun maka air tersebut menjadi tidak mensucikan, membersihkan iya.

Tapi tidak bisa mensucikan, maka waspada," terang Buya Yahya.

"Sabun jangan anda berikan di awal basuhan, akan tetapi sabun baru anda berikan kalau memang terbukti baju itu suci," tambahnya.

"Sederhana, jadi baju yang anda letakkan di mesin cuci anda tuangkan air, setelah anda tuangkan air yang penting menggenang anda goyang-goyang, kemudian anda buang airnya sudah suci," jelasnya.

"Kemudian setelah itu baru anda kasih air lagi, baru setelah itu dikasih sabun, karena saat ini anda tidak mensucikan lagi tinggal membersihkan," sambungnya.

"Setelah anda kasih sabun suka-suka anda mau dibilas nggak dibilas terserah, karena baju sudah suci, kemudian masalah pembilasannya suka-suka, tidak harus air mengalir karena apa? Baju sudah suci," tambahnya.

Namun, terkait hal ini Buya Yahya mengingatkan jika masih ada najis, kemudian diberi sabun berarti najisnya diperbanyak.

Halaman
1234

Berita Terkini