"Uang tabungan kita benar-benar habis
malah cicilan kita yg bertambah banyak.
Ternyata gaji suami tidak cukup
untuk membayar semua cicilan2 kita
karena pinjol bunganya sangat besar
dan jatuh tempo yg cuma 2 minggu.
Akhirnya kita mulai gali lubang tutup lubang,"
Dalam waktu 4 bulan, utang Rp 3 Juta tersebut berubah menjadi Rp 60 Juta.
"4 bulan kemudian utang kita sudah 60jt.
Tambah stress lagi lah kita. apalagi teror dept collector sudah sampai ke orangtua dan mertua,"
Mobil impian Mirna pada akhirnya disita pihak leasing.
Mirna pun memutuskan kabur bersama suaminya.
"Akhirnya aku dan suami memutuskan kabur. Kita tinggalkan semua di kota itu. Pekerjaan, rumah, dan perabotan," tandasnya.
Baca juga: Sedan Terbakar di Tol Purbaleunyi Tewaskan Pengemudi, Kejanggalan Diungkap Polisi
Guru di Wonogiri Terjerat Pinjol
Seorang guru SD NR (36) terlilit utang pinjaman online (Pinjol) yang semula berutang Rp 3 juta membengkak menjadi Rp 90 juta.
Saat ditemui TribunSolo.com, Jumat (23/12/2022) di Mapolres Wonogiri, NR warga Wonogiri itu bercerita awal mula dia mencoba berhutang melalui pinjol yakni pada Juni 2022 lalu.
Dia yang saat itu sangat butuh uang untuk memenuhi kebutuhan, terpaksa meminjam uang melalui aplikasi Easycash, pinjol yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
NR mengaku saat itu meminjam uang sekitar Rp 3 juta, dengan tenor atau jangka penyelesaian cicilan sebelum jatuh tempo, selama dua pekan.
“Jujur saja saya pinjam itu karena lagi butuh uang, kepepet untuk kebutuhan sehari-hari,” kata dia, kepada TribunSolo.com.