Seusai laga, pelatih PSIS mengakui timnya kali ini bermain buruk.
Ia menyebut, Rans pantas memenangkan pertandingan sebab mampu bermain lebih efektif.
Utamanya soal penyelesaian akhir. Rans kata Gilbert tak banyak memiliki peluang namun mampu memaksimalkan kesempatan tersebut.
"Selamat untuk Rans, saya pikir mereka tampil lebih baik sore ini. Itulah sepakbola, siapa yang tampil lebih baik dia yang pantas memenangkan pertandingan. Sementara kami sore ini bermain kurang baik," ungkapnya.
Dia juga menyebut, kekalahan ini bukan karena pemainnya mengalami over confidence setelah menang beruntun di kandang sendiri di dua laga terakhir.
"Saya melihat PSIS ketika main di kandang dan main di tandang seperti tim yang berbeda, memang hari ini main tidak bagus bukan karena terlalu percaya diri. Rans juga dalam pertandingan ini mampu memanfaatkan peluang," katanya.
Perwakilan pemain PSIS, Septian David Maulana menyebut atas kekalahan ini akan menjadi pembelajaran bagi timnya agar bisa memenangkan pertandingan berikutnya.
"Kekalahan hari ini menjadi evaluasi dan pembelajaran agar di pekan berikutnya bermain lebih baik," kata David.
Sementara itu, pelatih Rans Nusantara FC Eduardo Almeida mengaku senang sebab timnya mampu tampil bagus.
"Saya kira kami membuat pertandingan dengan organisasi yang kompetitif. Kami bermain bagus dan saya rasa kami mampu mengontrol pertandingan. Pertahanan cukup bagus, dan ketika menciptakan peluang kami bisa mencetak gol, saya rasa tim hari ini bermain bagus," kata Almeida.
"Kami tahu ini laga yang sulit tapi seperti pertandingan lainnya kita terus berjuang, bekerjasama. Saya ucapkan selamat untuk pemain dan staff atas kemenangan sore ini,' ujarnya lagi.
Bek kiri Rans Nusantara FC yang juga merupakan mantan pemain PSIS Semarang mengatakan pertandingan kali ini menjadi motivasi tersendiri baginya.
"Saya terima kasih dan bersyukur kami bisa menang hari ini walau tidak mudah. Kami bisa mendapatkan tiga poin di kandang. Ini berkat kerja keras semua pemain. Seperti tekad awal kita siap rebut tiga poin di setiap pertandingan," kata Taufik.
"untuk melawan PSIS pasti menjadi motivasi saya sendiri untuk membuktikan diri. Kemarin ada satu hal makanya saya tidak lanjut. Alhamdulillah kami bisa memenangkan pertandingan sore ini," pungkasnya. (*)
Baca juga: Mustofa Ajak Mantan Fitri Sandayani Bekerjasama, Hp Dikunci Password, Sering VC Orang Lain
Baca juga: Teliti Koreografi untuk Pembinaan Atlet Usia Dini di Jawa Tengah, Donny Raih Gelar Doktor
Baca juga: Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Anggota KPU pada 23 Kabupaten/Kota di Jateng Periode 2023-2028
Baca juga: Zap Resmikan Outlet Baru di Semarang