Berita Cilacap

Tanoto FoundationTingkatkan Literasi dengan Pemanfaatan Classpoint Terintegrasi S.ID. Microsite

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Innovative Team fasilitator daerah program perubahan Jateng Tanoto Foundation, Sigit Kindarto (kiri) saat berbincang dengan host Tribun Jateng Faisal Affan di acara Ngopi Gayeng, Ngopi Pintar Guru Jateng.

Bahkan mendapat feedback yang luar biasa, dari siswa-siswi yang menjadi sasaran utama dari program pembelajaran tersebut.

"Pembelajaran setelah implementasi tanggal 7 September itu semakin menarik dan anak-anak semakin aktif dalam kegiatan belajar dikelasnya," katanya.

Lebih lanjut Sigit menyebut, dengan menerapkan Classpoint yang terintegrasi S.ID. Microsute itu anak-anak lebih tertarik mengikuti pembelajaran.

Pasalnya dalam pembelajaran yang dilakukan dikelas terjadi interaksi antara guru dan muridnya melalui aplikasi Classpoint.

"Terlebih kondisi anak-anak sekarang sangat familiar terhadap gadgetnya, sehingga dengan memanfaatkan aplikasi ini anak-anak semakin tertarik mengikuti pembelajaran," ujarnya.

Dalam penerapannya, program pembelajaran ini dikhususkan bagi siswa kelas 4 SD dan kelas 7 SMP.

Karena dibangku kelas 4 dan kelas 7 inilah anak-anak dipersiapkan untuk mengikuti ANBK dimana ANBK ditiap-tiap sekolah itulah yang akan menghasilkan rapor pendidikan.

Sementara itu diungkapkan Sigit bahwa saat ini proyek tersebut baru diterapkan di sekolah-sekolah diwilayah Cilacap Kota saja.

Ia pun berharap kedepannya proyek peningkatan literasi dengan pemanfaatan Classpoint yang terintegrasi S.ID. Microsite ini bisa diterapkan di seluruh sekolah-sekolah di Kabupaten Cilacap seperti di Cilacap barat dan timur.

Pasalnya proyek tersebut dinilai. memiliki kebermanfaatan yang sudah dirasakan bapak ibu guru dalam proses peningkatan literasi di sekolah.

"Mudah-mudahan nanti ada tambahan donasi lagi, jadi nanti tidak hanya 35 peserta yang menjadi sasarannya. Harapannya semoga bisa mengadakan pelatihan sejenis dengan sasaran yang berbeda, tidak hanya Cilacap kota saja tetapi juga Cilacap barat dan timur," harap Sigit. 

Walaupun proyek tersebut dinilai berhasil namun rupanya Sigit juga mengungkapkan beberapa kendala yang dihadapi Innovative Team saat penyusunannya.

Seperti kendala internal masing-masing peserta saat usulan tema, kemudian kendala geografis Cilacap yang begitu luas sehingga sulit berdiskusi langsung dan juga keterbatasan dana. (pnk)

Berita Terkini