TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pekalongan, mendorong para kadernya mulai dari tingkat RT sampai dengan kota untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan melalui gerakan PKK dan sebagai role model.

Sehingga, terwujud visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota yakni mewujudkan Kota Pekalongan yang lebih Sejahtera, Mandiri, dan Religius.

Hal ini ditekankan Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya saat melantik TP PKK sekaligus Bunda PAUD Kelurahan Podosugih dan Pringrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, di aula kecamatan setempat, Kamis (26/10/2023).

Elok Matoyah menjadi Ketua TP PKK Kelurahan Podosugih menggantikan Evi Kurniawati, kemudian Evi Kurniawati menjadi Ketua TP PKK Kelurahan Pringrejo menggantikan Wresni Haryanti. 

Inggit berharap, ketua yang baru dapat melanjutkan dan memberikan perhatian lebih terhadap program yang telah dirintis para ketua TP PKK serta Bunda PAUD Kelurahan Podosugih, dan Kelurahan Pringrejo Kecamatan Pekalongan Barat sebelumnya.

"Terkait 10 Program pokok PKK dan kegiatan Bunda PAUD untuk mewujudkan PAUD berkualitas di kelurahan masing-masing, terus lanjutkan dan tingkatkan pengabdian tersebut," ucap Inggit saat rilis yang diterima Tribunjateng.com.

Inggit mengajak, para ketua TP PKK Kelurahan untuk berperan aktif dan menggalakkan kegiatan mengolah sampah menjadi bahan yang bermanfaat, menggalakkan kegiatan sukseskan program one day one egg untuk meminimalkan angka stunting, kegiatan literasi, dan kegiatan bank sampah. 

"Kegiatan penghijauan dan penanaman sayuran untuk kegiatan Aku hatinya PKK, mari setiap keluarga galakkan kembali untuk meminimalkan pemanasan global," imbuhnya. (Dro)