TRIBUNJATENG.COM,BREBES- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Brebes kembali menorehkan prestasi dalam kompetisi robotik internasional. 

Tak tanggung-tanggung, ada empat penghargaan yang diraih dalam ajang Al Robot Challenge 2023 Al Mobility Challenge di Korea Selatan. 

Penyelenggaraan kompetisi robotik tersebut adalah Kementerian Perdagangan, Industri dan Energi Korea Selatan, Korea Institute for Robot Industry Advancement, dan Korea Association of Robot Industry.

MAN 1 Brebes mengirimkan tiga tim robotik, yaitu Tim The Journey, Tim Brambang dan Tim The Valley. 

Proyeknya meliputi Smart Prototype Farming (Spofarm) atau persawahan cerdas, The Pimonfield R-O Robot atau robot persawahan, dan Smart Security Bar (Smartty Bar) atau alat pendeteksi kriminalitas di perumahan. 

Perwakilan siswa, Adhieanda Putra Abidin mengatakan, timnya yang beranggotakan empat orang membuat proyek persawahan cerdas atau Spofarm.

Proyek tersebut bertujuan untuk membantu para petani di Brebes yang mayoritas petani bawang. 

Cara kerjanya menggunakan sistem otomatis, seperti alat penyiraman bawang otomatis, penutup tempat pengeringan bawang otomatis untuk menghindari hama, dan pompa air otomatis. 

"Kami merancang proyek yang sesuai kearifan lokal, di Brebes ini terkenal dengan bawang merah. Jadi kami bawa bawang merah ini untuk go internasional," katanya kepada tribunjateng.com, Senin (30/10/2023).

Adhieanda mengatakan, proyek yang dibuatnya membutuhkan waktu sekira 1- 2 minggu. 

Semua komponen yang digunakan dibeli secara lokal dengan biaya kurang dari Rp 1 juta. 

"Kami senang proyek kami bisa mendapatkan medali perak di ajang robotik internasional di Korea Selatan. Karena peserta yang ikut banyak dan berasal dari berbagai negara," ujarnya. 

Wakil Kepala Kesiswaan MAN 1 Brebes, Ma'mun Hakim bersyukur, anak didiknya kembali menorehkan prestasi di ajang kompetisi robotik internasional. 

Ada tiga tim robotik dengan total 13 siswa.

Tim Brambang dapat dua penghargaan yaitu Bronze Medal dan Technical Award, beranggotakan Hafidz Ali Kusworo, Erlangga Putra Sadewa, Fajar Anindya Surya Putra, dan Siti Amnah Ramadatul Ulum.