TRIBUNJATENG.COM - Kecelakaan mengguncang Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, pada Rabu (01/11/2023) sekitar pukul 16:00 Wita waktu setempat.

Kecelakaan tersebut melibatkan sebuah minibus yang ditumpangi oleh belasan siswa dari Madrasah Tsanawiyah (MTS) Lemito.

Menurut informasi yang dihimpun, minibus tersebut dikemudikan oleh seorang bocah berusia 14 tahun bernama Aufar, yang juga merupakan salah satu siswa MTS Lemito. Kecelakaan ini terjadi ketika Aufar kehilangan kendali atas kendaraan tersebut.

Kejadian terjadi saat minibus sedang dalam perjalanan menjemput para siswa di Desa Babalonge, Kecamatan Lemito, Kabupaten Pohuwato.

Akibat kecelakaan ini, seorang siswa, Oyu (17), yang juga merupakan anak angkat dari Kepala Desa Babalonge, mengalami patah tulang pada bagian kakinya.

Kepala Desa Babalonge, Ahmad Umaili (53), saat dikonfirmasi mengonfirmasi kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa minibus tersebut merupakan aset dari Dinas Perhubungan dan digunakan untuk antar-jemput siswa selama setahun terakhir.

“Ada lebih dari 30 siswa dari SMA, SMP, dan MTS yang menggunakan bus tersebut, tetapi saat kecelakaan hanya sekitar 14 siswa SMP dan MTS yang berada di dalam bus karena mereka pulang lebih awal pada pukul 12:30 Wita. Siswa SMA masih berada di sekolah hingga pukul 15:30 Wita,” ungkapnya.

Ahmad juga mengonfirmasi bahwa dalam kecelakaan tersebut, ada siswa yang mengalami cedera.

Namun, dari segi kerusakan kendaraan, minibus tersebut hanya mengalami kerusakan ringan, yaitu bocor pada ban sebelah kiri.

“Saat ini, kendaraan tersebut sudah dibawa ke bengkel untuk ditampal bannya,” tandasnya.

Sementara itu, saat di konfirmasi, Kadis Perhubungan Kabupaten Pohuwato, Hikman Katohidar (45) mengatakan bahwa Minibus tersebut memanglah milik Dishub namun pengelolaannya di serahkan ke bagian Dinas Pendidikan.

"Kami memang realisasikan untuk mereka, hanya saja pengelolaanya dan SOP langsung dari Dinas Pendidikan Pohuwato," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Kronologi Bus Dinas Perhubungan yang Ditumpangi Belasan Siswa Kecelakaan, Disopiri Bocah 14 Tahun