Atas hal tersebut, selaku pengacara Leon Dozan, Firdaus lega dan senang.
Dia tak masalah meski kuasanya sebagai pengacara Leon Dozan harus dicabut lantaran itu adalah syarat dari pihak Rinoa Aurora.
"Mungkin ibunya agak sedikit kurang terima sama saya."
"Dia minta 'kami mau berdamai asal kuasa hukumnya dicabut'."
"Jadi syaratnya, kuasa hukumnya harus dicabut agar tidak terjadi serang balik dari saya."
"Akhirnya atas keputusan Om Willy sama Leon surat kuasa pencabutan saya dibawa ke dalam," terang Firdaus.
Menurut Firdaus, sikap Rinoa Aurora yang dianggapnya melanggar hukum yakni soal dirinya yang diduga menyebarkan rekaman suara percakapannya dengan Leon Dozan tanpa izin.
Oleh sebab itu, Firdaus menilai hal itu sangat menjatuhkan kredibilitas Leon Dozan sebagai publik figur.
"Rinoa melakukan intersepsi rekaman dan melakukan penyebaran video tanpa izin, mentransmisikan video percakapan dia dengan Leon di mobil pada saat Leon meminta menghapus videonya."
"Lalu direkam sama Rinoa dan diupload sehingga menjatuhkan kredibilitas klien kami."
"Kalau memang adiknya mengupload, adiknya bisa kena."
"Makanya di sini mungkin karena pertimbangan itu akhirnya terjadi perdamaian," pungkasnya.
Kini, Firdaus tak khawatir lagi karena menurutnya permasalahan antara Leon Dozan dan Rinoa Aurora sudah selesai.
Keduanya bahkan disebut sudah berbincang lagi seperti tak ada apa-apa. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Imbas Dugaan Penganiayaan oleh Leon Dozan, Rinoa Aurora Mengaku Trauma, Kekeh Lanjutkan Proses Hukum
Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Lawu Via Karanganyar Dibuka Lagi
Baca juga: Rapat Penetapan UMK 2024 Berakhir Deadlock di Boyolali, Ini Penyebabnya
Baca juga: Ini Hitung-hitungan Ranking FIFA Jika Timnas Indonesia Kalahkan Filipina, Rugi Besar Kalau Kalah
Baca juga: Prediksi Line Up Timnas Indonesia Tanpa Dimas Drajad, Bakal Gunakan Formasi Andalan Lawan Filipina