Berita Ungaran

Sudah Dapat Insetif Per Tahun, Seluruh Anggota Linmas di Kabupaten Semarang Bakal Dapat BP Jamsostek

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KENAKAN SERAGAM SATLINMAS - Bupati Semarang, Ngesti Nugraha mengenakan seragam Satlinmas Kabupaten Semarang saat memberi pengarahan serta pembinaan di GOR Wujil, Bergas, Kabupaten Semarang, Rabu (22/11/2023).

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) masih konsisten untuk tetap memberikan insentif kepada seluruh anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas), atau dahulu disebut hansip, setiap tahun.

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha mengatakan nantinya insentif masih akan diberikan pada 2024 mendatang.

Jumlah anggota Satlinmas Kabupaten Semarang sendiri sebanyak 7.780 orang.

Baca juga: 300 Orang Mengikuti Jambore Satlinmas Tingkat Wonosobo, Untuk Persiapan Menghadapi Tahun Politik

“Jadi masih Rp 500 ribu (per anggota) untuk tahun depan,” kata Ngesti Nugraha, Rabu (22/11/2023) lalu.

Sementara itu, Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang, Anang Sukoco menambahkan bahwa pemberian insentif kepada anggota satlinmas di Kabupaten Semarang jadi percontohan di daerah lain.

Pasalnya, kebijakan itu baru kali pertama terjadi di wilayah Bumi Serasi.

“Kita saat ini jadi pioneer, baru Kabupaten Semarang. Dampaknya sekarang sudah 30 kabupaten atau kota yang studi banding ke tempat kami,” kata Anang.

Baca juga: Inilah Sosok Rena Anggota Satlinmas Cantik di Kabupaten Semarang, Bertugas Sejak Usia 17 Tahun

Lebih lanjut, Ngesti sendiri berencana untuk mendaftarkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek bagi para anggota satlinmas di wilayah yang dipimpinnya.

Dia menerangkan tengah menghitung dan mempertimbangkan anggaran yang akan dialokasikan pada 2024 mendatang.

“Kemarin sudah ada anggota linmas yang pakai alokasi anggaran dari dana desa. Kami baru hitung supaya anggarannya mencukupi. Tahun depan untuk BPJS Ketenagakerjaan kami bantu dari APBD Kabupaten Semarang,” pungkas dia. (*)

Berita Terkini