TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang atau Grand Batang City merayakan HUT ke-3.
Perayaan yang berlangsung secara meriah ini diisi dengan fun run di Kantor Pengelola KIT Batang, Minggu (10/12/2023).
Direktur Utama KIT Batang, Ngurah Wirawan mengungkapkan, di HUT ke-3 ini, KIT Batang mendapatkan penyerahan infrastruktur dari Kementerian PUPR.
Infrastruktur tersebut meliputi pengolahan sampah terpadu, pengolahan air bersih, dan rumah susun 10 tower.
"Untuk pengolahan air limbah, akan diserahkan pada Januari 2024."
"Sedangkan untuk gerbang tol dan metering station PGN, masih dalam proses," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Minggu (10/12/2023).
Baca juga: 285 Anak Penyandang Disabilitas Tampil Memukau Saat Karnaval di Batang
Baca juga: Selamat! Pj Bupati Batang Lani Sabet Dua Penghargaan Meritokrasi KASN 2023
Wirawan menambahkan bahwa sepanjang 2023, KIT Batang telah menyerap 500 tenaga kerja konstruksi.
Jumlah ini belum termasuk tenaga kerja pabrik yang masih menanti perusahaan beroperasi.
"Kami bekerja sama dengan Pemkab Batang untuk melakukan pelatihan-pelatihan kerja sesuai kebutuhan perusahaan."
"Tujuannya adalah untuk mempersiapkan tenaga kerja yang berkompeten," ujarnya.
Wirawan juga menyatakan bahwa KIT Batang masih membutuhkan beberapa fasilitas tambahan seperti rumah sakit, SPBU, dan SPKLU.
Hal ini karena KIT Batang mengantisipasi penggunaan kendaraan listrik yang akan meningkat di masa depan.
"Selain itu, kami juga berencana menambah fasilitas komersial, seperti hotel dan toko-toko di sekitar Kantor Pengelola KIT Batang," tuturnya.
Sementara itu, Lani Dwi Rejeki, Pj Bupati Batang mengatakan bahwa KIT Batang siap beroperasi pada 2024.
Pihaknya mengajak masyarakat Kabupaten Batang untuk bersinergi dengan KIT Batang dalam mempersiapkan calon tenaga kerja.
"Semua tenant di KIT Batang sudah terisi dan beberapa perusahaan sudah hampir selesai membangun pabriknya."
"Semoga masyarakat Batang juga bersiap meningkatkan kemampuan dan kompetensi diri," pungkasnya. (*)
Baca juga: Ini Sosok Perusak Mobil di Gedung Pandanaran Semarang, Rekaman CCTV: Wanita Berpakaian Serba Merah
Baca juga: Terharu dan Bangga, Mbak Ita Upayakan Penuhi Hak Penyandang Disabitas Kota Semarang, Ini Rencananya
Baca juga: Senin Mulai Diproses, Janji Mbak Ita Tangani Jalan Rusak di Grand Marina Semarang
Baca juga: SOSOK EC, WNI Menetap di India yang Jadi Otak Sindikat Jual Beli Ginjal, Korban Warga Kudus Jateng