Semua atlet berangkat dari nol untuk menjadi pesepak bola handal.

Penjaringan bibit-bibit atlet sepak bola usia dini bakal diperluas dari Kabupaten Kudus ke delapan kota. 

"Event ini adalah seleksi dari ribuan pendaftar menjadi ratusan, hingga puluhan. Dari situ muncul pemain-pemain yang mempunyai skill untuk selanjutnya dibina," ujarnya. 

Pelatih tim sepak bola wanita Drupadi, Moch Endiko menyampaikan, memasukkan dua pemain putra dalam sebuah tim sepak bola wanita dimaksudkan untuk mendongkrak semangat atlet wanita agar lebih trengginas dalam bermain di lapangan.

Artinya, baik atlet wanita maupun laki-laki tidak ada perbedaan, semuanya harus mau 'ngeyel' dalam bermain sepak bola.

Hanya saja, kata dia, PR dari pelatih adalah bagaimana mengompakkan kerja sama tim yang di dalamnya terdapat lima perempuan dan dua laki-laki.

Butuh pencermatan dalam menentukan posisi masing-masing atlet untuk menjalankan peran dan tugas sesuai dengan kemampuannya. 

"Satu tim berisi wanita semua dengan satu tim mix laki-laki dan wanita tentu berbeda. Yang jelas, kita berikan arahan awal bagaimana membenahi teknik dasar dalam bermain sepak bola. Seperti kontrol bola, dribling, menentukan arah dan tujuan dalam permainan sepak bola. Yang penting gak takut dengan bola dan mau berlatih," tuturnya. 

Arjuna dan Gatotkaca Tampil Sebagai Juara

MilkLife Soccer Challenge 2023 Batch III U-10 dan U-12 rampung digelar. Arjuna tampil sebagai juara kategori U-10 setelah mengalahkan Drupadi dengan skor 4-2. 

Sementara dalam kategori U-12, Gatotkaca berhasil keluar sebagai juara mengalahkan Nakula pada babak final.

Gatotkaca Tampil gemilang dengan menahan imbang Nakula 4-4 sepanjang dua babak pertandingan. 

Hingga akhirnya, Gatotkaca berhasil mengungguli Nakula dengan skor 4-3 lewat babak adu penalti. 

MilkLife Soccer Challenge bertujuan untuk membangkitkan semangat dan kecintaan berolahraga di kalangan siswi SD. Dengan tujuan besar nantinya lahir pesepak bola putri yang akan mengharumkan nama bangsa Indonesia di kejuaraan dunia.

Turnamen sepak bola putri usia dini tersebut dijadwalkan akan bergulir sebanyak tiga hingga empat kali dalam setahun. (Sam)