Berita Jateng

Pengakuan Donal Suplier Anjing Wilayah Solo Raya: Habis Rp 850 Urus Surat Jalan di Polsek dan Dinas

Penulis: iwan Arifianto
Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

"Saya punya 11 supplier anjing di Subang, Tasikmalaya dan Sumedang. Dulu pernah di Garut tapi sekarang stoknya sudah sedikit."

"Anjing di sana cari keliling kampung. Belinya di petani, ga mungkin kalau nyulik atau nyuri karena sampai ratusan," lanjut Donal.

Ia mengaku, setiap bulannya mampu mengirimkan 300-400 ekor anjing ke wilayah Solo Raya.

Dalam sebulan, ia mampu mengirim sebanyak dua kali.

Namun, ia melakukan bongkar muatan ratusan anjingnya di wilayah Wonosari, Klaten.

"Bongkarnya di lapangan, biasanya subuh. Nanti ada 20 pelanggan yang ambil," tuturnya.

Harga setiap ekor anjing, kata dia, dijual sebesar Rp250 ribu. 

Dari setiap ekornya, ia mampu peroleh keuntungan bersih Rp25 ribu rupiah. 

Artinya, setiap pengiriman ia mampu meraih untung Rp7,5 juta sampai Rp10 juta perbulan.


Wakapolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari Wibisono mengatakan, dua lembaga terkait telah membantah mengeluarkan surat tersebut melalui akun resmi media sosialnya.

Dua surat itu diklaim palsu karena tidak sesuai format. 

Namun, pengakuan pelaku telah menemui seseorang berarti ada oknum memalsukan surat tersebut.

"Nah kami dalami itu,  bisa saja pasal yang kami tetapkan kepada lima tersangka hal itu kami kenakan pula bagi pelaku yang memalsukan surat," bebernya.

Kelima tersangka yang ditangkap Polrestabes Semarang dijerat pasal 89 ayat 2 UU Nomor 18 tahun 2009 tentang peternakan dan kesehatan hewan junto pasal 55 KUHP.

Pasal lainnya berupa Pasal 91 B ayat 1 UU nomor 41 tahun 2014 tentang Peternakan dan kesehatan hewan junto pasal 55 KUHP.  Ancaman hukumannya pidana paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun. (iwn)



Berita Terkini