"Menurut saya yang menarik, karena beliau adalah pemimpin muda ingin mendapatkan banyak masukan.
Ngarsa Dalem kan juga pernah memimpin hal yang sama dulu, bahkan 3 periode (pasca keluarnya UU Keistimewaan) sehingga pelan-pelan itu disampaikan ke Mas Kaesang," ujarnya.
Dia menambahkan Sultan selalu terbuka menerima kunjugan tokoh-tokoh politik.
Hal itu untuk membuktikan bahwa Sultan tetap netral dan tidak hanya bertemu salah satu tokoh politik saja. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kaesang Ungkap Isi Pertemuan dengan Sri Sultan, Dapat Wejangan soal Kepemimpinan"
Baca juga: Penangkapan Pengancam Anies Baswedan Kagetkan Kerabat dan Tetangga: Orangnya Pendiam dan Rajin Kerja