Ia mengaku sedih ketika anak tinggalnya kembali ke kampung halaman mereka masing-masing.
"Sedih ada, terharu ada. Tapi karena memang sudah waktunya dan kita tidak boleh menahan," akunya.
Aliwu berkata, bahwa Tuhan telah mengatur semuanya, termasuk jalan hidup manusia.
Sehingga ia tidak bisa menahan anak tinggalnya bertahan lebih lama.
Aliwu sudah pensiun dari TNI dan di saat yang sama semua anak tinggal itu kini tak lagi tinggal bersama mereka.
Ia hanya bisa berharap semua anak-anak yang pernah tinggal dengan mereka bisa sukses dalam kariernya.
"Apalagi jika suatu saat ada yang menelpon dan memberi tahu tentang kesuksesannya, kalau ada yang masuk TV lebih luar biasa lagi," pungkasnya.
Sampai saat ini, Aliwu masih menjaga komunikasi dengan beberapa mantan anak tinggalnya.
Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Cerita Aliwu Adarisa Eks Danramil yang Menampung Puluhan Anak Rantau dari Sumatra hingga Papua